30. jangan berubah el!

862 55 15
                                    

Hallo semuanya apa kabar, sebelumnya aku mau nanya sama kalian yang udah baca sejauh ini, gimana sih tanggapan kalian tentang cerita ini? Comment ya jangan malu-malu :)

Sekedar mengingatkan tokoh visual about Athaya jika ada yang belum lihat di part "Aristo return." aku udah perbarui ;)

1. Rafael si playboy dengan tatapan nya yang menggoda

2. Athaya yang sederhana, cantik dan polos.

3. Aristo si manis, imut, dewasa dan humoris (hanya pada Athaya)

.
.
Happy reading
.
.
.
.
.

Semenjak Rafael mengajaknya ke Apartemen, Athaya menjadi lebih sering pergi kesana karena dia tahu kode apartemen itu. Ia selalu datang setiap minggu pagi-pagi untuk menyiapkan sarapan El, dan semenjak mempunyai apartemen tidak jauh dari kostan Athaya, El jadi jarang pulang ke rumahnya. jujur hubungan mereka terlihat sudah semakin berkembang, harmonis seperti suami dan istri, namun tetap Athaya menjaga dirinya agar tidak kebablasan.

"Rafael," bisik Athaya lembut pada telinga Rafael, berniat membangunkannya.

Tak berapa lama El langsung membuka matanya perlahan, lalu senyum mengembang di wajahnya saat dia menemukan sosok yang ia cintai sudah berada di kamarnya.

"Selamat pagi sayang," gumam Rafael sambil bangkit dengan semangat.

"pagi juga, aku udah siapin sarapan. Cepet cuci muka kita makan bareng yah," jawab Athaya sambil menyunggingkan senyum khas nya.

El meninggalkan tempat tidurnya, lalu mendekati Athaya yang sedang membereskan meja belajar El.
"Kenapa si a
Ay setiap aku panggil kamu sayang, gak pernah dibales?"
Athaya menghentikan aktifitasnya dan menoleh kepada sumber suara.

"Emang aku siapanya kamu El?"

"Jangan mulai deh Ay, kita lagi baik-baik aja loh ini. Males aku kalo bahas hubungan," jawab El bernada sedikit marah,

"Meskipun gak ada hubungan, yang penting kita saling cinta Ay," tambah El menegaskan.

Athaya hanya mengangguk tak ingin masalah ini memanjang, lalu kembali ke dapur mempersiapkan sarapannya dengan El. Tiba-tiba bel apartemen berbunyi.

"siapa sih pagi-pagi gini kesini? Selingkuhan kamu ya El?" mata Athaya menyipit curiga,

"Apaan sii Ay, kamu itu the only one."

"Biar aku yang buka," pinta Athya.

Saat Athaya membukakan pintu, ia begitu kaget dan senang saat mengetahui siapa yang datang, "siapa Ay?" teriak El dari dalam

"Aristo El!" jawab Athaya berteriak juga, mendengar itu El langsung meninggalkan sarapannya.

"Kenapa lagi tuh si tapir Austria balik lagi!" bisik nya sambil berjalan setengah berlari menuju pintu.

Saat melihat siapa yang datang, Rafael benar-benar lega, "Kak Lolita? Aku pikir bener Aristo. Ngagetin aja kamu Ay!" terdengar gelak tawa dari Kak Loli dan Athaya saat itu.

About ATHAYA ✔#pastelwattpadseries Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang