40. Memalukan, .....

1.1K 99 1
                                    


William mondar mandir sendirian, wajah nya terlihat ketakutan. Setiap detik dia menyentuh dahi dan leher Sergey. "Tubuhnya semakin panas, apa yang terjadi,"  pikir William.

Lama sekali kembaran nya kembali. " fuck!!!! " umpat William tidak sabar.

Akhirnya kesabaran nya terkalahkan oleh rasa kuatir dan takut akan keselamatan orang yang dicintainya.

"Aku pergi sebentar , aku tidak akan lama," bisik William ketelinga Sergey.

Tangan Sergey menarik Will, "jangan tinggalkan aku." Suara Sergey terdengar sangat pelan.

"Sebentar  saja , aku mohon kuatkan dirimu, aku akan  menyeret Andrew kemari dan membawa dokter untuk memeriksamu, tolong mengertilah aku ketakutan sekarang, takut sakit mu menjadi parah dan terlambat," William menangis.

Walaupun tertidur tetapi Sergey merasakan kekasihnya menangis. Dengan tenaga yang tersisa di hapus air mata William yang membasahi pipinya dan mengangguk, "baik lah , cepat kembali , aku memerlukan mu disampingku , seret iblis kecil juga secepatnya kemari aku juga memerlukan nya."  Sergey tertawa pelan menahan sakitnya.

Dengan cepat William langsung bergerak ke kantor markas Moretti.


Mereka  si kembar bertemu di pintu masuk kantor,  saat Andrew akan kembali.

"Apa yang terjadi ?  Kau meninggalkan nya sendirian," tanya Andrew kuatir.

"Badanya semakin panas , bahkan panas sekali, berulang kukompres dengan handuk basah tetapi tidak berpengaruh , aku takut," kata William tidak sadar menangis, matanya memerah dan basah.

"Apa maksut mu?" muka Andrew pucat binggung dan takut juga.

"Kita butuh dokter, tetapi dia tidak ingin dokter memeriksanya,"kata William.

Igor yang juga sudah berkerja dikantor itu melihat kedua iblis  sangat tertekan , ini pasti permainan kakaknya , sengaja membuat dia iblis kuatir.

Kebetulan Crevo bersama istri melintas sambil bercakap dengan Donatto, mereka membicarakan kerja bisnis baru di bidang Farmasi. Dengan pembagian saham  lima puluh persen milik Lie dan sisa nya dibagi adil setiap anggota yang mau menanam modal , hanya anggota keluarga saja, bukan orang luar. Mereka berencana membangun pabrik baru dengan skala besar, tentu saja mereka meminta persetujuan iblis tua , bahkan peraturan pembagian saham ini Franco yang menentukan. Setiap anggotanya yang ingin membuka usaha baru memiliki saham 50 persen sebagai pemilik sisanya di bagi adil seluruh anggota yang mau bergabung menanam kan modal. Tentu semua anggota bersedia membantu menanamkan modal mereka bahkan jika diinjinkan selain Donatto , Artoris bersedia menanam kan modal lebih  tetapi dilarang oleh Franco.  Donatto pun menerima keputusan Franco.  

Semua peraturan pembagian saham ini hanya berlaku bagi perusahaan berskala besar , untuk usaha restoran atau toko atau lain nya setiap anggota di ijinkan memiliki sendiri.


"Apa yang terjadi," Lie kuatir dengan kedua keponakan nya yang terlihat menangis dengan mata merah dan yang satunya terlihat pucat ketakutan.

"Sergey sakit, badan nya panas, dia menolak bercinta tadi pagi tetapi kami memaksanya," William mengakui tanpa rasa malu.

"Setelah bercinta badan nya ambruk dan tidak bisa berdiri,"  kata Andrew.

Lie mengeleng kepala,"kalian benar-benar egois, sekarang kalian kuatir."

Crevo mendengarnya terkekeh,"ternyata bukan hanya istri ku saja yang membuat orang lumpuh", bayangan pertemuan pertamanya deng lie terlintas , setelah melewati puncak nafsu Crevo terkapar lemas tidak bisa berdiri.

TWINS AZRÆLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang