Igor sampai di markasnya, dia langsung tahu yang harus dikerjakan sebelum buruannya sadar.
Igor membuka seluruh pakaian Andrew untuk mencegah senjata rahasia yang di sembunyikan kan di balik semua baju nya. Dan mengikat kedua tangan nya dengan simpul kuat , Igor tidak mau melakukan kesalahan , tawanan nya seorang iblis licik yang bisa saja melakukan siasat walaupun terikat kuat. Igor menyingkirkan semua benda yang ada didekat tawanan nya. Igor sangat hati-hati kali ini .
Saat sudah sedikit santai dan duduk memandang pemuda telanjang yang terikat didepannya jantung Igor berdetak kencang, dia menginginkan pemuda itu. Sangat tampan dan sexy pikir Igor. Tetapi Igor menahan diri dia tidak mau melakukan kesalahan.
Udara dingin membuat Andrew terbangun dari pingsannya.
"Bangsat lepaskan aku," teriak Andrew.
Igor sadar tawanan nya sudah sadar. " sabar jangan marah , tunggu kakak ku membawa pasangan mu," kata Igor percaya diri.
"Jangan terlalu percaya diri justru mungkin Saudara mu yang sudah tertangkap," kata Andrew.
Igor mendekati Andrew dan berbisik,"kau sangat menarik , seandainya kau bukan tawanan penting aku ingin memiliki mu." Igor seseorang yang tanpa malu mengungkapkan perasaannya, sejak kematian Kiryll , Igor tidak pernah bercinta dan tidak ada seorang pun yang cukup menarik bagi seorang Igor , sudah bertahun-tahun hanya tangan nya sendiri yang memuaskan dirinya sendiri saat tidak bisa menahan birahinya.
Andrew sendiri jadi tertegun , Andrew tidak menyangka perkataan Igor yang dikatakan tadi. Dia seorang tawanan dan pria yang menawannya seseorang yang menarik , Andrew binggung . Disaat seperti ini dia bisa berpikir untuk memiliki ku , dasar idiot pikir Andrew.
Nafas Igor dihembuskan ke leher Andrew tepat dibelakang telinganya. Aroma jantan yang membuat nya mabuk , membuat Igor semakin yakin hatinya tersengat cinta.
Bulu kuduk Andrew berdiri dan bergetar, "sialan menjauh dari ku," teriak andrew menutupi reaksi atas perbuatan Igor.
Igor tertawa dan pergi meninggal kan Andrew , Igor tidak mau kilaf melakukan kesalahan .
"Bangsat , sialan , matilah kau ke neraka," teriak Andrew saat Igor meninggalkan nya.
Andrew tertawan tetapi aneh tidak ada rasa takut , justru menginginkan seseorang yang menawannya. Pikiran nya kacau ."aku harus konsentrasi untuk bebas dari sini ," pikir Andrew.
Di tempat lain .
Sergey mengikat William, juga melucuti semua senjata milik William dan bersantai di bangunan yang tidak dilanjutkan pembanguanan nya.
William yang masih lelap dalam tidurnya karena bius , tidak sadar dirinya sudah terikat. Sergey disebelah nya memandang wajah tampan seolah menutupi kebohongan nya. Wajah tanpa dosa yang palsu batin Sergey, bahkan pemuda ini hanya dengan sebuah kedipan mata bisa mencabut nyawa seseorang .
Entah kenapa mata Sergey yang berusaha di alihkan ketempat lain selalu balik memandang wajah William kembali. Mungkin ini lah senjatanya untuk mencabut nyawa orang pikir Sergey, wajah tampan nya membuat orang terkecoh hingga tewas ditangan nya.
"Fuck , bangsat," suara Sergey memaki tidak jelas kepada siapa , dia marah terhadap dirinya sendiri , disaat seperti ini milik nya mengeras, pria yang masih tertutup baju membuatnya naik birahi . " Aku harus menahan diri, jika tidak aku akan tewas ditangan nya , senjata andalan nya pasti penarik birahi lawan nya, pantas saja mangsanya banyak pria gay ," pikir Sergey.
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS AZRÆL
Fiction générale( Bacaan untuk orang dewasa ) Jeritaan kepuasan nafsu mereka selalu dibarengi dengan jeritan kematian lawan bercinta nya. Mereka berdua selalu memilih korban nya yang menurut mereka layak menerima hukuman akibat dosa -dosa yang mereka lakukan. Sepe...