Naruto sudah berada di ambang pintu rumah Uchiha
"apa kau ingin lari dari kenyataan lagi ?"
Naruto menoleh dan mendapatkan Sasuke yang sedang duduk di anak tangga
"apa yang kau tahu ? kau tidak tahu apapun" ujar Naruto dengan kesal
"ya, aku tidak tahu apapun, lagipula ini bukan masalah ku"
"... kau tidak mengerti" Naruto meremas dadanya kencang "sakit, dada ku terasa sangat sesak, saking sakit nya aku sudah tidak bisa merasakan apapun lagi, menangis pun terasa percuma sekarang" Naruto membuka pintu rumah dengan cepat kemudian menutup nya dengan kencang
***
Naruto berjalan dengan cepat, sangat cepat, meninggalkan Kurama yang berada dibelakangnya semakin jauh
"Naru" panggil Kurama, Naruto berhenti sejenak kemudian menoleh, ia menatap datar Kurama
"apa ?" tanya Naruto pada Kurama "apa lagi ?"
Kurama menatap nanar Naruto, ia menunduk sebentar kemudian mendongak kembali untuk menatap wajah Naruto, namun tak seperti biasanya ia tidak menemukan ekspresi apapun pada wajah sang adik, wajah sang adik yang biasa dengan mudah nya di tebak kini tak bisa di tebak dengan mudah, yang bisa ia lihat hanyalah tatapan kosong dari sang adik
"kenapa, niichan ? apa kau merasa bersalah ?" tanya Naruto pada Kurama
Kurama menunduk, "maafkan aku, Naru"
"kenapa niichan minta maaf ? tidak ada orang yang bersalah disini" ujar Naruto
"aku telah menyakiti mu" ujar Kurama pada Naruto
"aku sakit, tapi ini bukan karena niichan, ini karena aku dengan mudah nya jatuh cinta pada orang yang sudah menaruh hati pada orang lain, jelas-jelas aku sudah tahu itu aku masih bersikeras untuk tetap mencintainya, wajar saja aku tersakiti ini karena kebodohan ku sendiri" jelas Naruto kemudian ia berjalan kembali, ia membuka langkah kaki nya berusaha untuk jauh dari Kurama
"Naru ..."
***
Konoha University
Kiba dan Shikamaru menatap heran pada sahabat pirangnya, ada yang salah dari sang sahabat
"ada apa dengan dia ?" bisik Kiba pada Shikamaru
"entahlah, yang pasti sesuatu yang buruk baru saja menimpa nya" balas Shikamaru, ia berjalan menghampiri Naruto kemudian menatap Naruto, tatapannya kosong dan hampa, "kurasa jiwa nya sekarang sedang melayang ke neraka" ujar Shikamaru pada Kiba
"ehhh ... padahal baru seminggu yang lalu ia melihat surga" balas Kiba heran dengan tingkah aneh sahabat nya itu
grek
Kiba dan Shikamaru menoleh pada suara pintu ruang kelas yang terbuka, mendapatkan Sasuke berada di ambang pintu, ia menutup pintu tersebut kemudian berjalan menuju meja yang berada di depan Naruto
"tidak bertanya lagi apa yang sedang terjadi, hn ?" tanya Shikamaru pada Sasuke
"aku tidak akan bertanya, karena aku tau kalian tidak tahu pasti kenapa dengan sahabat kalian itu" balas Sasuke sembari membongkar isi tas nya
Kiba menatap Sasuke dengan tatapan kagum, "dia hebat sekali" puji Kiba kagum
"ya karena ia hebat makanya dia berada di universitas terbaik se-Jepang ini, yang membuat ku penasaran adalah kau dan Naruto yang bisa berada disini" balas Shikamaru kemudian ia duduk di meja sebelah Naruto diikuti Kiba yang duduk di sampingnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Dwarf in Love (SasuNaru)
FanfictionWARNING ! SasuNaru. Yaoi. Alternative Story. Rate : Teen s/d Mature Character belong to © Masashi Kishimoto Story Suatu hari hiduplah seorang kurcaci kecil yang tersesat di dalam hutan, dia sendirian di dalam hutan gelap ini, ia berharap ada seorang...