Original Story © Keyralaws
Chapter 14
[One of A Reason]Seohyun pulang dengan keadaan kacau, rambutnya berantakan dan ia tidak memiliki daya apapun untuk menjawab pertanyaan beberapa pelayan rumahnya bahkan Hyura sekalipun. Setelah kejadian dimana Dara memperlakukan nya sedemikian kejam, yang Seohyun inginkan hanyalah tidur di kamarnya dan melupakan bahwa hari buruk itu pernah terjadi.
Meski Dara adalah biang utama dalam penindasan di sekolahnya, ini pertama kalinya Dara memperlakukan nya begitu. Biasanya gadis itu hanya akan mengoloknya dan membuat orang lain melakukan hal yang sama padanya. Tapi kali ini, gadis itu bertindak kasar. Bahkan sangat kasar bagi Seohyun. Dan ya, alasan semua itu hanyalah Cho Kyuhyun.
Seohyun membuka pintu kamarnya dengan kasar dan melempar tas sekolahnya sembarang, kemudian memilih berbaring di atas kasur dengan telungkup. Tubuhnya benar-benar lelah dan butuh istirahat. Ia tidak membutuhkan yang lain untuk saat ini.
Tapi belum sempat Seohyun memejamkan matanya, pintu kamarnya di buka seseorang dengan pelan. Seohyun tidak tahu siapa pelakunya, dan tidak berniat mencari tahu sedikitpun. Kemungkinan nya hanyalah Hyura.
"Appa dengar kau kacau hari ini." suara berat dan hangat khas milik ayahnya terdengar di sisi ranjang miliknya, membuat Seohyun dengan cepat mengubah posisinya menjadi terduduk dan menatap wajah ayahnya yang nampak damai.
"Ada apa, hm?" tangan besar Inguk meraih kepala Seohyun dan memberikan usapan kecil yang menenangkan di puncaknya.
Seohyun tersenyum sebelum akhirnya memutuskan untuk memeluk ayahnya kuat-kuat. Sebuah tindakan yang tidak pernah Inguk bayangkan sebelumnya. Inguk tahu seperti apa putrinya, gadis itu bukanlah gadis manja yang bisa melakukan semua ini, dan jika gadis itu melakukannya, berarti Inguk tahu ada yang salah.
"A-aku..." Seohyun menggantung kalimatnya karena merasa tidak yakin dengan ucapannya sendiri.
Ia ingin egois menanyakan banyak hal, bahkan segalanya pada sang ayah, tetapi jika sang ayah belum siap mengatakannya, Seohyun pun tidak bisa memaksa. Tapi anehnya, sekarang Seohyun benar-benar merasa lelah dengan apa yang harus ia jalani. Mungkin penyebab utamanya hanyalah Dara, gadis itu dan kroninya yang Seohyun benci.
Seohyun hanya tak yakin bahwa ayahnya akan memberitahukan yang sebenarnya padanya.
"Cerita lah pada appa. Dan jika ada yang memang ingin kau tanyakan, tanyakan saja."
Karena paham dengan keadaan putrinya, Inguk sebenarnya tahu apa yang tengah berada di kepala gadis itu. Bukannya Inguk belum siap atau bahkan tidak mau mengatakan apapun, tapi Jonghyun bersikeras untuk menyembunyikan nya sampai lelaki itu pikir Seohyun sudah pantas untuk tahu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake
FanfictionEnd: 22 Desember 2018 [✓] Awalnya, Seohyun selalu bertanya-tanya, alasan kenapa ayahnya menyuruhnya untuk hidup sebagai Seo Joohyun si gadis kuper yang tidak menarik perhatian; membiarkannya menjadi sasaran bagus seorang Dara untuk bisa menindasnya...