30 - Is This Finally?

2.1K 200 55
                                    

Original Story © Keyralaws

Chapter 29
[Is This Finally?]

Seohyun belum sempat melepas heelsnya saat tiba-tiba sang kakak berlari ke arahnya dengan wajah marah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seohyun belum sempat melepas heelsnya saat tiba-tiba sang kakak berlari ke arahnya dengan wajah marah. Ekspresi yang tidak pernah Seohyun lihat selama ini. Lalu belum sempat pikirannya bertanya, ayahnya menyusul di belakang dan berlari ke arah kakaknya yang sudah membuka pintu mobil. Tentu saja Seohyun terkejut karena sekarang sudah hampir pukul dua belas untuk mereka berdua memiliki urusan sepenting itu. Lagipula siapa yang akan menjaga ibunya di rumah jika kedua lelaki di rumah mereka pergi.

Daripada banyak bertanya pada diri sendiri yang jelas tidak memiliki jawaban apapun, Seohyun buru-buru berlari ke dalam tanpa melepas heelsnya. Ia hanya terpikirkan untuk menemukan Hyura dan bertanya pada gadis itu tentang apa yang baru saja terjadi pada ayah juga kakak nya.

"Hyu..." teriakan Seohyun memenuhi ruang tamu karena biasanya Hyura akan berada disana. Tapi yang Seohyun lihat bukanlah Hyura, yang ia lihat justru ibunya yang baru saja turun dari tangga dengan baju tidur. Dan itu berarti, ibunya juga tidak mengetahui apapun.

"Ada apa sayang?" tanya ibunya bingung karena teriakan Seohyun bahkan sampai membangunkan nya. Seohyun hanya menggeleng untuk menjawab pertanyaan ibunya karena ia tidak mau membuat ibunya khawatir, lalu menoleh ketika melihat suara keributan yang Hyura ciptakan dengan berlari.

"Ada apa, Joo?" Hyura berdiri di samping Seohyun sembari menatap kearah keduanya dengan bingung. Tidak mengerti atas situasi nya yang terasa menegangkan. "Kau tahu kemana Ayah dan Jonghyun oppa akan pergi?"

Bukannya Hyura yang menjawab, ibunya sudah lebih dulu menyela kalimat nya, "Bukankah ayah dan Jonghyun berada di teras belakang?" Sayangnya Seohyun tidak mungkin berhalusinasi ketika melihat kedua berlari tergesa-gesa ke arah mobil.

"Mereka baru saja pergi, dan aku curiga ada sesuatu yang tidak beres." Ia memang memikirkan satu kemungkinan itu di dalam kepalanya sedari tadi. Rasanya masih terlalu aneh. Bahkan orang rumah sudah tertidur, lantas untuk apa.

"Mungkin urusan kantor, sayang. Tidak apa. Kau beristirahat saja, kau pasti lelah kan?"

"Iya Joo, aku tahu kau lelah." ucap Hyura membenarkan kalimat sang ibu yang sudah mengusap kepalanya dengan lembut.

Tapi Seohyun rasa, itu percuma. Ia juga tidak akan bisa tidur meskipun ia tetap disini, karena perasaan sekarang tengah khawatir. Seohyun tidak mau terjadi apa-apa pada ayah juga kakak nya setelah ibunya sembuh. Tidak. Seohyun benar-benar tidak mau sesuatu seperti itu terjadi.

"Aku akan menyusul menyusul mereka. Tolong jaga ibu." ibunya langsung menggeleng begitu mendengarkan ucapan Seohyun. Mana mungkin seorang ibu akan membiarkan anaknya berkeliaran sendiri di malam malam seperti ini. Terlalu bahaya. Dan Se Kyung tidak mau apa yang pernah terjadi padanya, akan terjadi juga pada putrinya.

FakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang