IDOL VHYUN

Chap 27: Posesif V

Dahyun tengah menunggu Taehyung yang tengah membeli makanan ringan, rencananya mereka akan berkencan dalam mobil. Atau lebih tepatnya berjalan-jalan disekitar kota untuk mengurangi rasa penat mereka karena bekerja.

Seseorang menepuk bahu Dahyun dan itu adalah Hyunjin yang menjadi temanbya ketika Trainee dan sekarang berada di boygrouo Straykids. "Oh, Hyunjin-ah!" Dahyun pun dengan segera memeluk Hyunjin. "Apa kau sendiri noona?" Tanya Hyunjin kepada Dahyun.

"Tidak, aku bersama Taehyung. Dia sedang membeli sesuatu, kau?" Tanya Dahyun melihat Hyunjin membawa segelas minuman dan hanya membawa pelindungan masker. "Aku ingin melihat penari jalanan. Temanku akan menari jadi.. tara!" Kata Hyunjin sembari memperlihatkan sepanduk bernama temannya itu.

"Dia pasti malu." Kata Dahyun yang membuat Hyunjin melihatnya dengan tatapan datar, jahat sekali Dahyun mengatakan itu. "Oh, itu Taehyung sunbae. Aku akan pergi, aku ditatapan tajam terus olehnya." Bisik Hyunjin ketelingq Dahyun.

Dan mereka oun beroelukan sebelum Hyunjin pergi, Taehyung mendekati Dahyun dan bertanya, "Siapa?" Tanya Taehyung dengan pandangan tidak suka.

"Hyunjin, dia baru saja debut. Dia teman traineeku." Kata Dahyun menjelaskan, namun sepertinya Taehyung tidak benar-benar ingin tau karena melihat Dahyun yang berpelukan dan berbisik-bisik dengan laki-laki yang tidak ia tau tadi.

Taehyung pun memasuki mobil tanpa mengatakan apapun, Dahyun hanya mengbela nafas berat karena dia tau Taehyung tidak akan mengatakan apapun jika dia marah dan memilih diam.

"Oppa! Apa kau marah?" Tanya Dahyun melihat wajah Taehyung yang tidak terdapat ekspresi di sana. "Oppa."

"Aku akan mengantarmu pulang. Aku rasa moodku tidak bagus jika kita terus menyetir." Kata Taehyung yang tidak sengaja mengatakan jika dia akan menyetir dengan ugal-ugalan jika dia sedang marah.

"Tidak, dengar dulu. Aku dan dia hanya teman. Tidak ada hal khusus." Kata Dahyun yang sepertinya tidak didengarkan, pasti hanya angin malam yang mendengarkan penjelasannya.

Taehyung melajukan mobilnya, tidak ada percakapan apapn karena Taehyung bahkan tidak menjawab apa yang dikatakan oleh Dahyun.

Hingga akhirnya mereka sampai di dekat tempat dorm TWICE. "Kau masih tidak mau mendengarkanku?" Tanya Dahyun.

"Aku lelah, pulanglah. Besok kita bicara." Kata Taehyung menggunakan suara paling beratnya. Dahyun masih belum turun karena Dahyun adalah tipe orang yang menyelesaikan suatu masalah dengan cepat. Sementara Taehyung membutuhkan waktu untuk mengerti.

"Oppa, cobalah mengerti. Kenapa kau seperti ini?" Tanya Dahyun kepada Taehyung. Jujur saja, Taehyung sudah terlihat semakin posesif beberapa minggu ini, apalagi ketika dia mengetahui Dahyun pernah melakukan sebuah drama dengan Eunwoo.

"Seperti apa yang kau bicarakan?" Tanya Taehyung membuat Dahyun terkejut karena Taehyung menatap Dahyun dengan tatapan tidak suka. "Kekanakan? Hm, iya. Aku memang seperti itu. Posesif? Aku akan lakukan jika itu artinya aku tetap memilikimu."

"Oppa.". "Dahyun, turunlah. Jika amarahku memuncak aku tidak tau apa yang akan aku lakukan." Kata Taehyung menutup matanya.

"Tidak. Aku akan tetap disini dan menyelesaikan masalah ini sekarang." Kata Dahyun bersikeras untuk tetap di dalam mobil tersebut. Taehyung menghela nafas, dia mengusap matanya kasar.

Dia menghela nafas, menetralkan amarahnya. Mungkin jika dengan member dia bisa memukul mereka atau berteriak ke arah mereka. Tapi ini Dahyun, orang yang seharusnya dia lindungi.

Taehyung keluar dan membukakan pintu mobil untuk Dahyun. Dan mengankat Dahyun agar turun dari mobil itu, "Kuta selesaikan disini." Kata Taehyung memojokkan Dahyun hingga punggung Dahyun menyentuh tembok.

"Kau tau jika aku tidak mebyunkai seorang laki-laki yang bersentuhan denganmu selayaknya yang aku perbuat. Bahkan jika itu memberku aku akan membunuhnya. Aku sudah memberikan toleransi untuk berteman dengan GOT7 dan BTS." Kata Taehyung menelan ludahnya.

"Tapi itu temanku Oppa, kami sudah berteman lama. " Kata Dahyun yang diangguki Taehyung, Taehyung kembali mencoba mengerti dengan apa yang terjadi meskipun dia masih ada sikap waspada.

Dahyun melihat Taehyung sedikit menghela nafas. Dia pun memeluk Taehyung dengan pelukan yang hangat dan tidak dibuat-buat. "Aku mencintaimu." Kata Dahyun sembari memeluk Taehyung.

Taehyung pun ikut memeluk Dahyun. "Maafkan aku." Kata Taehyung merapihkan rambut Dahyun.
>

Taehyung membuka pintu dormnya. Semuanya sudah tidur, ditangannya terdapat tangan Dahyun yang dia tarik sedari tadi. Mereka mencoba untuk tidak membuat member yang lain terbangun.

Taehyung membawa Dahyun ke kamarnya yang sebenarnya lebih dipenuhi oleh komputernya. "Stt." Kata Taehyung mebyuruh Dahyun agar lebih tenang.

Kemudian dia mengunci kamarnya, Taehyung pun tidur dengan Dahyun. Pertengkaran tadi sedikit melelahkan, dan lusa Dahyun harus pergi ke Jepang. Taehyung akan merindukannya, "Maafkan aku. Tidurlah disini hingga besok." Dahyun mengangguk.

Taehyung menarik pinggang Dahyun agar mendekat dan berkata, "Aku mencintaimu." Sembari berbisik sebelum tidur.

TBC