Chap 31: Watch Out

1.3K 160 11
                                        

Dahyun tengah membaca teksnya untuk acara meng-MCnya nanti. Dia mencoba menghafalkan beberapa kata, sembari menutup matanya. Soapa sangka seseorang sudah berada di depannya dengan senyum bergaris di bibirnya.

Cup!

"Hah!" Kaget Dahyun karena dia tidak mengetahui adanya seseorang di sana, dan menciumnya begitu saja. "Kau cantik saat bekerja keras." Kata Taehyung membuat Dahyun tersenyum malu.

"Berhentilah menggodaku." Kata Dahyun memeluk Taehyung, dan membuat Taehyung panik karena mereka berada di tempat orang lewat. "Ada apa?" Tanya Dahyun kepada Taehyung.

"Aku tau kau merindukanku, dan belum bertemu denganku sampai saat ini. Tapi ada banyak orang di sini." Kata Taehyung menangkupkan tangannya di pipi Dahyun.

Bibir Dahyun merah karena lipstick, "Dimana staff yang mendandanimu?" Tanya Taehyung membuat Dahyun kebingungan, "Untuk apa mencarinya?"

"Aku ingin mengatakan padanya jika dia membuat kekasihku menjadi terlalu seksi." Pipi Dahyun bersemu merah, Taehyung terlalu mempunyai banyak nyawa untuk mengatakan itu. Dahyun pun berancang-ancang untuk mencubit pipi Taehyung namun seseorang memanggil Taehyung.

"Taehyung sunbae.." Taehyung pun melihat ke arah perempuan yang memakai high heelsnya, perempuan itu cukup tinggi dan hampir menyamai tingginya dengan Taehyung. "Oh.. Sejeong-ssi." Kata Taehyung menghadao ke arah Sejeong.

"Maaf mengganggu, tapi aku ingin berbicara denganmu." Kata Sejeong kepada Taehyung namun dia melihat ke arah Dahyun. Taehyung yang melihat hal tersebut ikut melihat Dahyun yang mrndengarkan percakapan mereka. "Hm, bicaralah."

"Aku ingin kita berbicara berdua." Kata Sejeong membuat Dahyun merasa jika dia harus pergi dari sana. "Kalau begitu aku pergi dulu." Kata Dahyun yang terlihat canggung menurut Taehyung, meskipun Dahyun tidak terlalu memikirkan tentang hal itu.

"Dahyun-ah, siapa yang berbicara dengan Taehyung itu?" Tanya Chanyeol yang penasaran dengan perempuan yang asing baginya, Dahyun menjelaskan siapa perempuan itu. "Ah, Oppa ini. Berhentilah membeli mobil dan keluar rumah. Menontonlah tv nanti kau pasti tau!"

"Cih, katakan saja dan berhenti menasihatiku seperti ibuku." Kata Chanyeol yang mendengarkan Dahyun kembali menasihatinya tentang dia yang membeli mobil baru dan mebghabiskan uang untum pergi keluar rumah seperti orang hilang.

"Dia Sejeong Gugudan, kenapa? Kau tertarik?" Tanya Dahyun melihat laki-laki yang sudah sendiri selama beberapa tahun itu dengan tatapan menyipit. "Ck, berhenti mengolok-olokku. Aku hanya ingin mengatakan untuk hati-hati, dia sepertinya tertarik pada Taehyung."

"Hm?" Dahyun yang tidak percaya melihat ke arah wajah dan pergerakan Sejeong, wajahnya yang tadi terlihat baik-baik saja sedikit luntur. Karena sepertinya apa yang dikatakan oleh Chanyeol benar juga, "Ah... Ma-maksudku hanya terlihat, mungkin dia memang mempunyai kepribadian yang ceria." Kata Chanyeol menyadari adanya aura gelap dari Dahyun.

"Hm, benar juga. Ayo, waktunya kita masuk." Kata Dahyun yang diangguki oleh Chanyeol.

"Terimakasih sunbae, apa kau mau makan malam denganku?" Tanya Sejeong yang memberikan tawaran makan malam dengan Taehyung.

"Ah, maaf, aku sudah ada acara dengan Dahyun. Kalau begitu selamat tinggal, semoga beruntung." Kata Taehyung meninggalkan Sejeong sendiri, sebenarnya Taehyung tidak memounyai acara apapun denga Dahyun setelah acara ini namun dia tidak mau menyebabkan masalah apapun.

"Sepertinya kau terlalu kelihatan, menurutmy dengan cara menanyakan sesuatu Taehyung sunbae akan menyukaimu juga?" Tanya Daniel berbicara di samping Sejeong dan pergi lagi setelah dia menyelesaikan kalimatnya.

"Kalau begitu buktikan padaku. Kau menyukai Dahyun bukan?" Tanya Sejeong membuat Daniel berhenti sebenatar, "Begitu? Baiklah, aku akan mendapatkannya perlahan-lahan."

"Caranya?"

"Entahlah, tapi aku berterimakasih padamu karena sudah mendekati Taehyung terlebih dahulu." Kata Daniel membuat Sejeong tidak mengerti tentang apa yang dikatakannya, sementara Danuel hanya tersenyum berarti.

>

Dahyun memeriksa micnya, dan menyelipkan benda berbentuk kotak di baju bagian belakangnya, "Biar aku membantumu." Kata Taehyung melihat Dahyun yang kesulitan.

"Terimakasih." Kata Dahyun tersenyum pada aksi Taehyung yang cukup manis, "Selesai."

"Apa kau gugup?" Tanya Taehyung yang dijawab grlengan oleh Dahyun, setelah itu Dahyun mencoba menanyakan tentang apa yang dibicarakan oleh kedua orang itu lagi. "Apa yang kalian bicarakan tadi?"

"Bukan apa-apa, dia hanya bertanya sebagai seorang Hoobae." Kata Taehyung yang bergantian mengecek micnya dan membuat Dahyun mengira jika dia berbohong, apalagi Taehyung tidak ingin melihat ke arah matanya.

"Kau yakin? Tidak ada yang mau kau jelaskan?" Taehyung berfikir sebentar dan mengangguk, karena Sejeong memang hanya menanyakan pertanyaan yang biasanya ditanyakan oleh idol baru.

"Dahyun! Ayo!" Kata Jihyo yang menunggu member lain berjalan terlebih dahulu darinya. Dahyun pun mencoba untuk melupakan apa yang tengah terjadi karena sikap profesional harus ada pada saat ini.

"Hyung!" Teriak Daniel memanggil Taehyung, "Oh, hai. Ada apa?"

"Tidak ada... Hanya saja... Belakangan ini. Aku merasa aku akan mengalahkanmu." Kata Daniel tersenyum. Taehyung oun berfikir sebentar, "Oh, tentang penghargaan itu... Kita lihat saja."

"Hahaha, Hyung ini... Benar-benar tidak bisa menjaga apa yang menjadi punyamu. Kalau begitu, aku pergi dulu." Kata Daniel yang semakin membuat Taehyung tidak mengerti apa maksud dari perkataannya? Apa mungkin...

"Apa dia menyukai Dahyun?"

TBC

IDOL VHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang