Chap 3:다르릉!

2.4K 256 19
                                    

Taehyung menatap handphonenya, dia masih tidak tau kata apa yang harus ia ketikan untuk mengawali percakapan diantara mereka. "Agrh! Berfikirlah!" Geram Taehyung pada dirinya sendiri.

Tak juga menemukan kata yang tepat, ia berniat menanyai seluruh membernya. Yang pertama dia menanyai Jin. "Selamat malam, ini aku V sunbae. Ingin berbicara kepadamu."

"Entah kenapa seperti ingin menyuruhnya ke kantor polisi." Kata Taehyung tidak setuju dengan kalimat Jin.

Kemudian Jimin, "Dahyun-ssi, ini aku Taehyung. Apa yang sedang kau lakukan?"

"Bukankah itu terlalu cepat? Aku terlihat seperti pedofil." Kata Taehyung lagi menolak hal itu.

Kemudian dia menanyakan Jungkook yang tengah mencoba untuk tidur. "Ah... hyung! Biarkan aku tidur!"

"Bantulah aku, oke?" Kata Taehyung meminta belas kasihan Jungkook.

"Apa codenya?" Tanya Jungkook yang berarti Taehyung harus menyerahkan beberapa barang miliknya. "Dasi gucci, anting kesukaanmu dan... album baru serta tanda tangan dan kecupan lipstik IU sunbae." Kata Taehyung memberikan kode.

"Baiklah!" Taehyung menghela nafas, "Katakan, Hai." Lalu Jungkook tertidur.

"Ya! Jeon Jungkook!"

Kemudian dia pergi ke Hoseok, namun jawabannya adalah, "Nyanyikan lagu lalu beritahu namamu."

"Bukankah itu terlalu... berlebihan?" Tanya Taehyung yang diangguki oleh Hoseok yang beranjak pergi.

Saat dia memasuki kamar Namjoon, dia tidak jadi bertanya dan memutuskan untuk pergi, karena dia ingat neneknya pernah berkata, "Jangan mengotori matamu dengan dosa."

Dan yang terakhir Yoongi. "Hubungi saja dia, dan jangan meng-smsnya."

"Kenapa?" Taehyung tidak mengerti. "Kau mungkin akan dianggap sasaeng fans." Taehyung pun mengangguk.

"Lalu, apa yang harus kukatakan?". "Memang kenapa kau ingin menghubunginya?" Pertanyaan Yoongi yang berbalik padanya membuat Taehyung kembali berfikir karena dia juga tidak tau kenapa dia ingin memanggil Dahyun.

"Katakan saja, simpan nomer handphoneku dan kau boleh meminta bantuanku." Kata Yoongi membuatnya terlihat bersinar di mata Taehyung. "Terimakasih!"

>

Dahyun dan yang lain tengah memakan pizza, ayam goreng serta salad buah yang menjadi makanan ringan mereka malam ini.

Tiba-tiba handphone Dahyun berbunyi dan membuat srluruh member melihat ke arah satu tujuan. "Sebentar, ada yang meneleponku."

"Huh? Nomor tidak diketahui?" Kata Dahyun membuat yang lain ikut melihatnya, tidak ada satupun orang yang mengetahui nomor itu. Akhirnya, Dahyun mencoba untuk mengangkatnya.

"Halo, selamat malam." Disisi lain Taehyung sudah kahilangan akalnya.

"Halo, Dahyun-ssi. Ini aku V. Simpan nomorku, dan jika kau butuh bantuan kau boleh meneleponku." Kata Taehyung seperti yang diajarkan oleh Yoongi tadi.

"Eh? Tolong jangan bercanda." Tanya Dahyun tidak percaya dengan mudah begitu saja. "Aku akan menemuimu jika kau tidak percaya. Selamat malam."

"Selamat-" panggilan diakhiri sepihak, Dahyun tidak begitu percaya dan tidak ingin percaya lagi pula, untuk apa Taehyung meneleponnya malam-malam begini?

"Siapa Dahyun?" Tanya Jihyo.

"Orang aneh." kata Dahyun
singkat. Dan mereka pun kembali menoton drama.

TBC

IDOL VHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang