IDOL VHYUN

Chap 38: 약속

Dahyun menyelesaikan latihannya bersama dengan member yang lain. "Semuanya! Jadwal baru!" Kata Jihyo ketika manager mereka memberikan lembaran jadwal baru.

"Eh? Bukankah kita seharusnya di satu panggung dengan BTS?" Tanya Sana yang kebingungan dengan jadwal baru tersebut. Dia kira itu adalah jadwal baru yang akan menjadi jadwal selanjutnya.  Kemudian semua menatap ke arah Dahyun, "Dahyun akan memutudkan kontrak tersebut dalam dua bulan. Ini adalah penggantinya. Namun untuk bulan depan kita akan trtao satu panggung karena poster sudah disebar." Kata Jihyo menjelaskan sebagai leader disana.

"Memang ada apa Dahyun?" Tanya Momo yang tidak mengerti, padahal beberapa hari kemarin mereka terlihat baik-baik saja.

"Aku akan menjelaskannya."

>

"Jadi, Taehyung sama sekali tidak diberitahu?" Tanya Jin yang baru saja diberitahu setelah berhari-hari bertanya. Namjoon menemukan waktu yang tepat saat Taehyung tidak ada di dorm, "Hm, Dahyun tidak ingin Taehyung tau begitu juga dengan agensi yang tidak mau memberitahu Taehyung."

"Aku tidak berfikir jika hal ini akan menjadi baik." Kata Jin yang mulai menghela nafas berat.

"Hm, tapi bagaimana lagi. Agensi adalah agensi. Dahyun dan Taehyung tidak akan meninggalkan agensi begitu saja bukan?" tanya Namjoon yang diangguki oleh Jin sendiri.

Beberapa menit kemudian Taehyung datang dengan minuman dingin di tangannya, "Dimana yang lain?" Tanya Taehyung yang membuat Jin mengatakan jika mereka semua tengah berada di kamarnya masing-masing.

"Oh iya hyung! Bisa menemaniku ke suatu tempat? Aku ingin mendengar pendapatmu." Kata Taehyung meletakkan makanannya.

"Kapan?" Tanya Jin bertanya-tanya.

"Nanti malam, Dahyun sedang berlatih untuk penghargaan bulan depan, dia butuh istirahat." Kata Taehyung duduk dan melihat ke arah TV yang mrnya di depannya.

Jin pun mengangguk karena tidak mengetahui benar apa tujuan Taehyung mengajaknya, kemudian handphone Namjoon bergetar. Itu berarti ada sebuah pesan masuk, itu adalah nomir Jihyo. 'Mereka sudah mengubah jadwal satu persatu, untuk panggung dua tempat kita akan berada di tempat berbeda.'

"Benar-benar.." gumam Namjoon tidak percaya.

'Lalu siapa yang menjadi pengganti?'

'Blackpink akan menggantikan kita, sedangkan BTS ajan diganti oleh EXO sunbaenim.' jawab Jihyo yang membuat Namjoon mengangguk.

"Dan mereka akan mengira karena dua panggung butuh fua bintang besar berbeda." Gumam Namjoon lagi yang dapat didengar oleh Yoongi yang baru keluar kamar, "Bintang apa?"

"Ini untukmu, berjaga-jaga jika kau akan gila." Kata Namjoon memberikan handphonenya pada Yoongi, Yoongi yang tengah menikmati jus jeruknya langsung kehilangan nafsu minum dan mengeluarkan isi dalam gelasnya di washtafel.

"Sampai kapan ini berlangsung?" Tanya Yoongi menghela nafas.

"Bersyukurlah jika kita berada di satu panggung kita masih bisa bertemu." Kata Namjoon mendapatkan handphonenya kembali sebelum akhirnya remuk di tangan Yoongi. Meskipun dia itu perusak segala, Yoongi akan menghancurkan handphone itu sampai betkeping-keping jika dia marah.

>

Malamnya Jin benar-benar ikut Taehyung ketempat yang sepertinya jauh dari dorm mereka. "Sebenarnya kau mau mengajakku jalan-jalan atau menculikku?" Tanya Jin sudah merasakan lelah pada punggungnya.

"Aih, Hyung tunggu sebentar lagi saja." Kata Taehyung yang sudah lelah mendengar celotehan orang tua itu sedari tadi.

Setelah merema sampai Jin cukup kagum dengan pemandangan sekitarnya, lampu-lampu yang terlihat kecil nampam seperti bintang dari sana. "Kenapa kau memperlihatkanku ini? Berterimakasih karena telah membesarkanmu selama ini?"

"Hm, iya terserahmu. Yang penting aku ingin meminta pendapatmu. Jika kau suka aku berjanji akan kemari bersama Dahyun setelah kita kembali dari Amerika." Kata Taehyung yang direspon senyuman dan tepukan bahu dari Jin.

"Jangan berjanji terlebih dahulu. Tidak ada yang tau masa depan."

TBC