Teriakan nama mereka berdua sangat keras hingga membuat keduanya saling gerogi, karena taruhannya adalah Wanita Cantik yaitu Aure.
"Tuhan,tolong kali ini aku mohon tunjukkan kuasamu" Aure lagi-lagi memohon "Lo ga perlu khawatir,Alex ga sebodoh yang lo pikirkan" Alvin memeluk Aure untuk menenangkan.
"Sesuatu apa ini? Gue dipeluk alvin tapi gue ga pingin nglepas." Batin Aure
Ada seorang wanita yang berjalan ke tengah-tengah Mobil Alex dan Althan untuk memulai balapan "1!!! 2!!! 3!!" Teriakan dari mereka didukung dengan kain warna pink yang dijatuhkan oleh wanita itu.
Mereka berdua berhasil melajukan kecepatan mobil masing-masing untuk menuju Garis Finish.
"Alvin gue takut Alex kalah" Alvin hanya tersenyum karena wanita secerewet dia bisa takut padahal masih dalam pelukan Alvin "Ada gue dan Alex yang akan jaga lo. Althan itu cowok ga bener jadi Lo tenang aja karena dia bakalan habis"
Aure tersadar bahwa dia masih dalam pelukan Alvin lalu melepasnya "Sorry gue ga bermaksud lama-lama di pelukan Lo,gue cuman ga mau kejadian dulu terjadi" Aure mulai berjaga jarak dengan Alvin "Santai aja, Lo udah jadi teman gue juga. Curhatan dan semua masalah Lo Ceritain aja ke gue,Semoga gue bisa jadi partner baik Lo" Alvin tersenyum "Gue kok jadi kalem gini sih depan dia,Aure Putri Velior ga boleh lemah" Aure diam lalu menatap balapan Alex dan althan "Ayo Lex!!! Lo pasti bisa!!" Aure menyemangati Alex meskipun tidak akan didengar oleh Alex sedangkan Alvin hanya tersenyum melihat kelakuan Aure yang berbeda dari 5 menit sebelumnya.
•••
Alex emosi karena Althan selalu saja menggagalkan rencananya untuk menyalib mobil. "Sial!" Terlihat dibalik jendela mobil Althan ia tersenyum "Aure,siap aja lo akan jadi milik gue lagi" Althan tertawa keras di dalam mobil karena ia yakin bahwa ia yang akan menang.
"Kurang 5 menit lagi Akan ada yang melintasi finish,ingat siapapun dia lo harus terima" Alvin meyakinkan Aure "Ikut gue tepat di garis finish" Aure menarik tangan Alvin "Rasa apa ini? Kenapa sedetikpun gue ga ingin melepas tangan Aure" Batin Alvin yang tepat mengikuti arah pergi Aure.
"Wooooo!!!! Alex!!! Althan!!!!!" Teriakan dari semua orang yang menyaksikan karena 1 menit lagi mobil kedua anak sultan akan lewat. Salah satu dari mereka akan mendapatkan Aure "Aure,tenang aja.. semuanya akan baik-baik saja" batin Aure menenangkan diri sendiri.
Mobil keduanya terlihat sudah dekat di Garis finish. Mobil mereka saling menyalib satu sama lain tapi saat sudah mulai dekat dengan garis finish mereka semua kaget dan bertepuk tangan. "Gak mungkin" Aure menggelengkan kepalanya karena kuasa Tuhan telah ditunjukkan walaupun tidak seperti apa yang ia fikirkan.
"Sial! Kenapa harus sama sih!" Alex memukul kasar kemudinya begitupula Althan.
Mereka berdua turun dari mobil dan menuju ke Arah Aure "Gue akui Gaada yang kalah atau menang dalam balapan,kali ini sama. Jadi Aure juga harus dibagi sama rata" Althan tersenyum walaupun sedikit emosi karena tidak memenangkan Aure sepenuhnya. Sontak Alex menonjok wajah Althan "Lex tahan!" Aure memegangi tangan Alex yang bisa saja berbuat lebih jauh pada Althan "Jaga mulut lo! Gue udah punya tunangan! Jadi ga bakalan ada yang bisa bagi cinta gue,apalagi buat lo!" Aure menggenggam tangan Alex dan menunjukkan pada Althan
"Gue ga peduli Lo punya tunangan atau udah nikah pun Gue bakal tetep ngejar Lo" Althan tersenyum manis ke arah Aure. Laki-laki seumuran dengannya dengan badan yang lebih tinggi dari Alex dan memiliki kulit kuning Langsat itu tetap saja teguh pada keinginannya "Gue tau Lo masih cinta sama gue Re! Ngaku aja" Althan bener-bener ga waras karena berbicara seperti itu di depan umum,Alex sudah tidak ingin berbicara lagi ia hanya ingin menghabisi Althan dengan tangannya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Share Love [Completed✓]
Teen FictionBagaimana jadinya jika 1 perempuan dicintai oleh 2 laki-laki tampan sekaligus. Kali ini takdir cinta memilih seorang wanita cantik bernama Aure, dia akan menghadapi kisah cinta yang tidak pernah di alami oleh jutaan wanita di dunia. Lantas Bagaimana...