XX: Puzzle

1.6K 265 64
                                    

Di balik diamnya seseorang, terselip rasa rindu yang luar biasa.

***

Hari itu banyak sekali ARMY yang menanti kepulangan BTS di bandara internasional Incheon. Pasalnya telah diumumkan bahwa pesawat BTS akan mendarat sore ini. Banyak sekali fansite BTS yang rela datang dari pagi-pagi buta demi menunggu idola mereka.

Benar saja, baru menapakkan kaki di bandara, BTS sudah disambut kilatan-kilatan cahaya dari kamera press maupun fansite. Setiap member memasang senyum terbaiknya melihat ke segala penjuru kamera. Kecuali Jung Kook dan Tae Hyung.

Hanya dua member itu yang menutupi diri rapat-rapat dengan topi serta masker. Tidak seperti biasanya, mereka terlihat berjalan berpisah. Menjaga jarak satu sama lain.

Bukan rahasia lagi jika Jung Kook memang terbilang mempunyai hubungan yang lebih dekat dengan Tae Hyung. Dan ARMY tahu akan hal itu. Maka dengan terlihatnya Jung Kook dan Tae Hyung yang berjalan memisahkan diri, para fans pun berasumsi yang macam-macam.

Jung Kook sudah tidak peduli lagi bagaimana komentar netizen nanti tentang penampilannya saat ini. Setidaknya dia lebih nyaman seperti ini. Tidak perlu mengumbar senyum palsu yang memuakkan.

Sebab sesempurna apapun penampilannya di hadapan publik, selalu saja ada komentar tidak mengenakkan yang ditujukkan untuknya di SNS. Maha benar netizen dengan segala komentar-komentarnya.

Yang di pikiran Jung Kook hanya ada Sin Bi. Gadis itu langsung tidak terlihat lagi begitu turun dari pesawat. Sepertinya Sin Bi betul-betul marah padanya. Sebab setelah peristiwa ciuman itu, Sin Bi menjadi lebih pendiam dan tidak banyak bicara.

Biasanya Jung Kook mengambil tempat duduk di sisi Tae Hyung jika sudah berada dalam van. Tapi kali ini, Jung Kook memilih duduk di samping supir. Menghindar dari ke-enam hyung-nya mungkin lebih baik daripada dihujami banyak pertanyaan yang membuat kepalanya semakin pening.

Setibanya di Big Hit, rupanya Bang Si Hyuk telah menyiapkan pesta kecil-kecilan untuk merayakan kemenangan BTS. Jung Kook memilih pamit dengan alasan sakit kepala yang tiba-tiba menyerangnya.

Jung Kook tidak sepenuhnya berbohong. Ia benar-benar sakit kepala karena hantu perempuan bernama Hwang Sin Bi.

Di mana gadis itu sekarang?

***

Tempat yang Sin Bi tuju tak lain dan tak bukan adalah bangunan sekolah tua. Evelyn merupakan satu-satunya teman yang ingin Sin Bi temui sekarang. Sin Bi terbiasa mencurahkan keluh kesahnya pada Evelyn.

"Eonni, sudah lama kita tidak bertemu. Akhirnya kau pulang juga!" jerit Evelyn girang seraya memeluk Sin Bi.

Sin Bi mengukir senyumnya dengan paksa. Sepulangnya dari Amerika justru menambah beban di pundaknya. Keresahan asing lagi-lagi menelusup relung hatinya.

Evelyn memberenggut menyadari wajah tertekuk Sin Bi. "Tampaknya kau tidak senang bertemu denganku lagi."

"Bukan begitu..." Sin Bi menjatuhkan diri di salah satu bangku.

"Apa yang terjadi di sana? Kau bertengkar dengan Jung Kook?" Evelyn memosisikan diri di depan meja. Kedua kakinya tertekuk ke lantai dengan lutut menjadi tumpunya.

UNSEEN ( jjk x heb )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang