Happy reading guys!
Kenapa aku masih cemburu saat aku melihatmu bersama yang lain.
****
Rania dan Radit sudah berbaikan dan sudah mau berangkat kuliah bersama. Pada awalnya Rania kesal pada Radit karena meminta Larisa untuk break. Namun setelah mempelajari situasi nya Rania mengerti.
"sstt stt ran ran" suara suara itu membuat konsentrasi Rania pecah.
Rania menoleh dan mendapati senyuman bodoh Andrew.
"Hotspot dong" ucap Andrew.
Jika sedang tidak ada dosen pasti Rania sudah menjambak rambut Andrew. Meminta hal yang tidak penting di waktu yang tidak tepat.
Rania langsung membalikkan wajahnya dan kembali fokus pada dosen. Ia tak menjalankan perintah Andrew.
"sttt ran ran Hotspot dong lagi nanggung gua buruan" Rania menghela nafas nya dan menyalakan Hotspot.
Rania kembali menoleh ke belakang. "udah puas lo" ucap Rania sinis namun pelan.
Andrew tersenyum senang. Rania tau Andrew sedang apa, ia sedang menonton video yang tidak baik di youtube. Menjanjikan.
Akhirnya dosen pun keluar, Rania menghela nafas senang. Dan mematikan Hotspot di ponsel nya.
"yah yah yah kok dimatiin sih ran" omel Andrew.
"Bodo amat ndre, lo tuh ya kapan sih tobat nya. Tadi gua kasih Hotspot biar lo diem kaga gangguin gua sat sut sat sut" ucap Rania.
"abisnya si Radit pelit"
Mendengar namanya di sebut Radit langsung tak terima.
"et et et gua pelit buat kepentingan boss, lo bule tapi miskin gimana sih" ucap Radit. Andrew menoyor kepala Radit dengan kesal.
"eh kampret Kouta gua abis juga karena lo sering nonton di hp gua, bangsat" gerutu Andrew.
"udah deh omongan kalian itu ga penting, mending sekarang lo balik deh ndre urusin pertunangan lo. Dari pada si Hana tiap hari ngomel terus pusing gua" ucap Rania.
"yaudah deh gua balik, lo sama Radit jangan lupa besok malem ke pertunangan gua" ucap Andrew sambil mengambil tas nya.
"iya hati hati" ucap Rania sambil melambaikan tangannya.
"ayo dit pulang" ajak Rania.
"oke"
Radit bangun dan merangkul Rania santai.
"lo bisa santai dit, jantung gua enggak" batin Rania.
Saat berjalan menuju parkiran Rania dan Radit melihat sekumpulan orang yang sedang merubung.
"pasti ada something nih" ucap Radit sambil menatap Rania.
Akhirnya karena mereka berdua tingkat kepo nya cukup tinggi, Jadilah mereka menembus kumpulan orang orang.
"misi misi cogan mau lewat" ucap Radit selama menerobos sekumpulan orang orang itu.
Dan Radit langsung terdiam melihat apa yang terjadi. Matanya menatap seorang wanita cantik yang sedang terkapar di lantai kampus.
Dengan segera Radit mengangkat Jessie yang sedang pingsan. Dan segera Radit membawa Jessie ke ruang kesehatan kampus.
Rania yang melihat langsung mengikuti Radit. Rasanya aneh saat melihat Radit sangat khawatir seperti itu pada Jessie, Rania tidak suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
love stories (Completed)
RomanceIni adalah kisah cinta seorang wanita yang jatuh cinta pada sahabat nya sendiri. Hanya saja ada masalah yang terus menerus menjadi penghalang untuk kisah cinta Rania. Akankah Rania menyerah pada keadaan? Atau Rania akan memperjuangkan kisah cinta...