doyoung
diklat tahun ini angkatan doyoung jadi panitianya. cowok itu agak sedih karna ditempatkan di divisi yang berbeda dengan sejeong, sang pujaan hati.
tapi itu gak membuat doyoung lepas tanggung jawab. dia masih berharap bisa satu pos dengan sejeong.
"sekian rapat hari ini, terimakasih buat kalian semua yang udah datang." hanbin selaku ketua acara menutup rapat sore itu.
seluruh panitia langsung berhambur keluar dari ruang rapat, termasuk doyoung.
"pos berapa lo?" tanya doyoung pada sejeong.
"pos satu nih, lo?"
"gue pos tiga."
"bareng hanbin hayi dong? mampus jadi obat nyamuk."
doyoung tertawa melihat cewek itu ketawa.
"jangan capek-capek lo, keamanan berat tugasnya." kata doyoung di persimpangan koridor sebelum berpisah.
sejeong ingin pergi ke perpustakaan sedang ia berniat pergi ke kantin.
"okey boss..."
saat hari h jurik malam sebelum acara puncak banyak panitia yang tumbang. rata-rata perempuan.
sejauh ini hanya sejeong, chungha dan hayi yang bertahan. sisanya jangan ditanya.
"keamanan ke pos lima coba."
doyoung dan hayi yang saat itu berada di pos tiga sama-sama mendengar suara hanbin dari walkie-talkie.
"kenapa tuh?" tanya hayi.
doyoung menggeleng. "gak tahu."
"doyoung jangan biarin hayi bengong."
suara hanbin kembali terdengar.
"siap boss."
"kenapa sih doy??" tanya hayi lagi.
"gue gak tahu, kayanya sih panitia yang tumbang nambah."
cewek mungil itu langsung takut. "jangan takut hay..."
di pos itu hanya ada doyoung dan hayi, hanbin harusnya bersama mereka tapi laki-laki itu izin keliling karna tanggungjawabnya sebagai ketua acara harus memantau keadaan.
gak lama akhirnya hanbin balik.
"gimana bin?" tanya hayi.
hanbin ngusap wajahnya, pusing. "barusan chungha juga kena, kayanya."
"terus?" tanya doyoung
"kamu jangan sampe ngelamun makanya." kata hanbin pada hayi.
hngggg.....
kesel juga ya jadi obat nyamuk. kesel doyoung.
karna gak mau hayi bengong hanbin doyoung ngajak ngobrol. topik obrolan juga gak bisa sembarang makanya tiga orang itu ngobrolin proker organisasi yang belum kesampean.
"test. ada yang tahu sejeong kemana?"
itu suara ten terdengar di walkie-talkie.
"sejeong di pos lima." jawab hanbin.
"gue di pos lima, tadi sejeong pamit pergi tapi belum balik."
hanbin menghela nafas kasar. cowok itu seperti ingin marah.
"gue cari sejeong deh." kata doyoung.
"gak usah gue-"
"gue tau lo capek, bin." sela doyoung. "lo sini aja sekalian jagain cewek lo."
![](https://img.wattpad.com/cover/158216910-288-k262231.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
If they
FanfictionKalo Sejeong dan Doyoung......... Sebuah bank book kisah Doyoung-Sejeong, mirip permen nano nano.