Malam itu, Taehyung mendapat telepon dari petugas Rumah Sakit yang mengatakan bahwa dirinya harus segera mengurus administrasi agar istrinya segera mendapat perawatan. Terkejut, jelas. Pagi hari sebelum berangkat ke kantor, Kristal tampak baik-baik saja tanpa ada sedikit tanda-tanda penyakit mencurigakan ditubuhnya. Bahkan gadis itu masih sempat bercanda disela-sela kegiatan menyiapkan sarapan seperti biasa.
Sedikit panik, Taehyung lantas menyambar jaket kulit dan melangkah cepat menuju basement. Memasuki mobil dan mengendarainya dengan laju lumayan kencang supaya dapat menempuh waktu sedikit lebih cepat. Dua puluh menit waktu yang ditempuh hingga ia tiba digedung Rumah Sakit besar tersebut. Kembali melangkah cepat menuju ruang administrasi setelah sempat memarkir mobilnya.
Perawat mengantarnya menuju ruang ICU, tempat dimana Kristal dirawat. Jujur saja Taehyung sedikit takut dan iba melihat istrinya terbaring lemah dengan beberapa alat medis menempel ditubuhnya. Dan penasaran, kiranya hal buruk apa yang terjadi pada istrinya. Maka ketika melihat Dokter yang menangani Kristal keluar dari ruangan tersebut, Taehyung segera mencegatnya untuk meminta jawaban sedetail mungkin.
Banyak hal yang dokter itu sampaikan, tentang keluhan, resiko dan hal buruk yang bisa saja terjadi. Tetapi hanya satu kalimat yang terus terngiang ditelinganya.
"Selamat istri anda hamil."
Tanpa memikirkan kalimat lain yang juga Dokter itu jelaskan padanya.
Ditengah rasa bimbangnya, Taehyung sedikit terkejut mendengar derap langkah bersahutan disertai denging roda ranjang pesakitan yang menggores ubin koridor rumah sakit. Dari kejauhan, Taehyung dapat melihat beberapa perawat dan tiga pria berbadan besar tengah berlari beriringan sambil mendorong seorang wanita yang terbaring lemah diatas ranjang.
Ia tidak ingin peduli. Disamping memikirkan kondisi Kristal, Taehyung bukanlah seorang yang gemar mencampuri urusan orang. Karenanya ia memilih kembali menunduk acuh, jika saja tidak melihat gerombolan suster itu baru saja melewatinya untuk masuk ke ruang ICU pula. Dan Taehyung tidak bisa lagi tidak penasaran ketika sadar bahwa wanita yang tidak berdaya itu adalah Tiffany Huang, ibu kandung Jungkook, kekasihnya.
Sekitar satu jam setelah Kristal sadar, Taehyung diperbolehkan masuk untuk melihat keadaan istrinya. Membuatnya bingung bagaimana cara menyampaikan ucapan Dokter beberapa saat lalu, Taehyung hanya memegang tangan Kristal tanpa mengajaknya bicara. Sesekali bertanya apa yang dirasakan, dan Kristal hanya menjawab tidak apa-apa. Lalu keduanya sama-sama kembali diam.
"Taehyung," Pria itu menunduk sambil mendengung, sambil balas menatap wanita yang tersenyum lemah kearahnya. "Selamat, kau akan menjadi ayah."
Ternyata Kristal sudah lebih dulu tau dibanding dirinya.
•••
Sepertiga malam, Taehyung keluar dari ruangan Kristal setelah memastikan gadis itu terlelap. Ia lantas melangkah menuju ruang rawat Tiffany, setelah mengatakan pada bodyguardnya bahwa ia rekan kerja wanita itu. Begitu pintu ruangan ditutup, ia melihat Tiffany sedikit terkejut membuka mata. Ketika ia mendekat, kedua mata wanita itu terbuka lebar terlihat seperti ketakutan atau ketidak sukaan, entahlah Taehyung tidak peduli.
"Aku tidak akan melukaimu." Taehyung berucap singkat begitu sadar bahwa Tiffany terlihat takut padanya. Ia beberapa kali menanyakan seberapa parah penyakitnya, tetapi Tiffany enggan menjawab. Wanita itu bahkan memilih memalingkan wajah tanpa niat balas menatapnya.
Taehyung tidak menyerah. Masih ada satu cara terakhir, menarik ponsel dari saku celana belakang. Mengancam akan memotret keadaan Tiffany dan mengirimnya pada Jungkook jika tetap diam.
Hingga akhirnya wanita itu menyerah. Berkata akan menjawab, tetapi meminta Taehyung lebih dulu berjanji untuk merahasiakan keadaannya dari siapapun.

KAMU SEDANG MEMBACA
Relation ㅡ kth+jjk
Fanfiction((COMPLETED)) Memiliki kekasih labil dengan selisih usia jauh lebih muda, telak membuat kesabaran seorang pria dewasa layaknya Kim Taehyung serasa diuji, Terlebih Jungkook adalah salah satu mahasiswa bengal yang kerap kali membuat onar. Vkook | Tae...