MY LOVELY TARZAN

23. Angry forest

Seorang lelaki berkacamata hitam dan memakai Hoodie yang menutupi kepalanya, memasuki sebuah rumah mewah untuk menemui seorang lelaki paruh baya yang terlihat sedang berkutat dengan laptop dihadapannya.

Lelaki berhoodie menghempaskan tubuh kekarnya di atas sofa di dekat sang lelaki paruh baya yang terlihat tidak begitu peduli dengan kehadiran lelaki muda tersebut. Sang pemuda ber Hoodie berdecak.

"Hai Ayah, kau masih bekerja..?" tanya lelaki muda itu pada lelaki paruh baya yang di panggilnya ayah dan berpindah untuk duduk disamping pria paruh baya untuk mengintip hal apa kira nya yang sedang di kerjakan sang ayah.

"Paulle..! Kenapa kau kemari, bagaimana jika ada yang melihatmu..? kau sekarang adalah putra sulung Zackline. Untuk apa kau kemari..?" sentak lelaki paruh baya itu terkejut melihat kedatangan lelaki bernama paulle itu.

"Ck, tidak akan ada yang mengenaliku.. Lagi pula aku hanya keluar sebentar mumpung wanita tua cerewet itu sedang pergi. Dia benar-benar merepotkan.." gerutu paulle menghempaskan kepalanya pada sandaran sofa.

"Tapi, mereka percaya padamu kan.." lelaki tua itu me wanti wanti dengan was was.

"Tentu saja. Keluarga itu bodoh, mereka percaya saja pada aktingku. Bahkan mungkin mereka tidak akan menyangka bahwa aku adalah putra dari James Browne. Ha-ha-ha.."

James menghembuskan nafas lega. Teringat kembali kejadian 2 Minggu yang lalu yang hampir membuatnya jantungan.

Saat itu..

James mengantarkan Putri bungsunya yang berusia 15 tahun ke tempat kursus mengemudi karena gadis itu sudah tidak sabar ingin memiliki mobil sendiri.

James pun mendaftarkannya di salah satu biro kursus mengemudi yang terkenal di kota mereka, dan dengan setia menemani putrinya belajar mengemudi di awal-awal pertemuan kursus.

Dan suatu hari James melihat seorang pemuda yang mirip dengan mantan sahabatnya yaitu frederic. James mengira mungkin itu adalah William, namun seorang William tidak mungkin akan mengikuti kursus mengemudi karena lelaki itu bahkan telah memiliki puluhan mobil sport dirumahnya.

Dan James seketika curiga bahwa dia adalah Willson, anak berusia 12 tahun yang diculiknya dulu. Anak yang di jatuhkannya dari atas helikopter di tengah hutan belantara, anak yang dikiranya sudah mati karena jatuh dari ketinggian dan mayatnya di makan binatang buas.

Tubuh James bergetar hebat, keringat dingin seketika memenuhi sekujur tubuhnya. Dia pun segera menemui pengelola biro kursus itu untuk mencari tau tentang pemuda yang dilihatnya. Namun sayangnya, mereka hanya tau namanya adalah Zack, tanpa marga dan tanpa alamat.
Mereka hanya mengatakan kalau Zack setiap hari diantar dan dijemput oleh seorang gadis muda dan tidak ada yang tau pula siapa nama gadis tersebut.

James geram dan segera menyusun rencana karena dia takut jika Willson kembali akan membuat kejahatannya terbongkar. Namun satu hal yang dia tidak tau, Willson sekarang sedang hilang ingatan.

James segera menghubungi putra angkatnya yang sedang berada di luar negri dan kebetulan tak banyak orang tau perihal dirinya memiliki anak angkat yaitu Paulle untuk berpura-pura menjadi Willson karena setau nya keluarga itu belum menemukan Willson.

James tau, Dia harus bergerak cepat sebelum Willson asli muncul dan menemukan keluarganya.

***

Terlihat William sedang fokus mengerjakan sesuatu di ponselnya. Saat ini dia sedang berada di kantornya. Sedangkan di sofa seberangnya berbaring seorang gadis cantik yang juga sedang asyik bermain ponsel entah apa yang dikerjakan nya. Kedua orang berbeda jenis kelamin itu terlihat diam dan hening serta fokus dengan pekerjaan mereka masing masing hingga sebuah suara tercetus dari mulut salah satu dari mereka berdua.