Selama Crys menghilang?

3.9K 289 9
                                    

Hai para readers tercinta....
Ma'af ya, MA baru up hari ini...
Saya baru aja selesai PBAK nih, ini pun di sempat-sempatin buat ngetik part ini.

Okey langsung aja deh,
Happy Reading....

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Hei Crys!" Merasa di panggil gadis itu pun menoleh memandang sumber suara. Di tatapnya Rhyne yang sedang berjalan ke arahnya "k-kau kemana saja" tanyanya sambil menormalkan nafasnya agar teratur

"Aku tak kemana-mana" jawabnya datar dan kembali berjalan

"Waktu itu kau menghilang begitu saja" tukas Rhyne, mensejajarkan jalannya pada gadis manis itu. "Kantin yuk!" Tak kunjung mendapat jawaban Rhyne meraih tangan gadis itu dan menariknya menuju kantin

"Hai guys" tersenyum Rhyne memandang Darrell yang mengambil tempat duduk di dekatnya

"Hai Darrell" sapanya dan di balas senyuman oleh pria itu "kemana Darren, tumben kau sendiri?" Tanyanya kemudian

"Entahlah, dia menghilang begitu saja lima hari yang lalu. Dia bilang ada urusan" jawabnya acuh

Rhyne hanya ber-oh-ria mendengar jawaban itu sedangkan Crys hanya diam di tempatnya dengan dahi yang mengernyit "aku mau ke toilet dulu" ucapnya kemudian dan berlalu pergi

"Hei kau!" Menoleh, Crys mencari arah sumber suara. Dia pun menghela nafas lelah saat melihat tiga gadis itu berjalan mendekatinya "berapa kali ku bilang. Jauhi Darrell!" Tukas salah satunya yang ia tau bernama Carrollin

"Aku tidak mendekatinya!" Tukasnya malas

"Alah! Gak usah ngeles deh lo!" Ucap Mariana nyolot

Menghela nafas malas, dia pun berlalu pergi tanpa memperdulikan ketiganya. Baginya mereka hanyalah angin lalu saja. Sesampainya di persimpangan sepi ia merubah warna rambut dan matanya membuatnya jadi berbeda, dan ketiga gadis itu yang mengejarnya pun tak mengenalinya

*****

"Tidak itu tidak mungkin!" Tukasnya menyangkal

"Itu mungkin. Karna warna matamu ada tiga, aku tahu kau memakai lensa Crys!" Tukas pria itu yakin

Seketika gadis itu terdiam. Dalam hati ia membenarkan ucapan Darren. Warna matanya dan mimpinya, seketika dia tersentak dan menatap pria di depannya lekat-lekat "apa kau penjaga sungai suci itu, yang masuk ke dalam mimpiku?" Tanyanya

"Kau memimpikan sungai itu?" Alih-alih menjawab, pria itu malah balik bertanya

Merasa, gadis itu pun mengangguk membenarkan "ah, kau benar itu aku" lanjut pria itu kemudian

"Bisa kau jelaskan. Maksudku, aku tak paham dengan semua ini. Raja dan Ratu, Adik, Re____"

"Tunggu kau bilang adik?" Ralat pria itu dan gadis itu pun mengangguk "kau tahu siapa namanya?" Lanjut pria itu dan gadis itu pun menggeleng

"Baiklah. Putri Raja dan Ratu itu kembar. Yang tua, bernama Crystallia British Cralin Shine. Dan adiknya bernama Crystalliana British Cralin Shine" ucap pria itu seketika membuat gadis itu terdiam

"Jadi aku benar-benar reinkarnasi?" Gumamnya tak percaya "lalu dimana adik ku?" Lanjutnya kemudian dan pria itu mengendikkan bahu tak tahu

Seketika tubuh pria itu menegang. Tatapannya nanar menatap gadis di depannya "a-apa mungkin....?" Gumamnya membuat Crys mengernyit bingung

*****

Magic Academy (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang