Magic Academy (End)

Masa Lalu

Hai thanks buat kalian yang udah baca. MA masuk rank 6 di petualang. Thanks ya, eh tapi jangan lupa buat vomment biar rank nya naik lagi...

Okey. Happy Reading....

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Crys berjalan mengikuti seorang pria di depannya,  hingga mereka berhenti tepat di sebuah sebatang pohon.
Pohon itu nampak kontras sekali dengan sekeliling karena kehijauan dan kesuburannya, membuat Crys mengernyit bingung

"Ikut aku!" Tambah pria itu tegas dan berwibawa

Slub...

Seketika pria itu menghilang menembus pohon subur di depannya, dengan ragu Crys mulai ikut menyusul masuk
Tubuhnya terasa limbung karena portal yang ia lewati itu berguncang. Dengan sisa tenaga ia pun menyeimbangkan tubuhnya. Pandangannya menyapu sekeliling dengan tatapan takjub

Bagaimana tidak. Kini dia berada di sebuah hutan yang sangat indah, dan terlihat puncak sebuah gedung di ujung sana-membuatnya penasaran. Tapi kekagumannya itu berganti kebingungan dengan seketika karena tidak menemukan pria yang mengajaknya tadi

Apa dia meninggalkan ku? Gumamnya ragu. Dia pun mengendikkan bahu acuh dan berjalan mengikuti jalan setapak yang ada. Ia berfikir pasti pria itu melewati jalan ini karena ini jalan satu-satunya
Beberapa saat berjalan ia telah sampai di depan sebuah gedung, ralat istana maksudnya. Yang sangat indah, dengan aksen megah dan minimalis serta beberapa kristal yang menghiasinya membuat keindahan tersendiri

Tak ingin berlama-lama mengaguminya, kakinya pun melangkah maju untuk mendekat. Tapi seketika itu juga tubuhnya seperti di tarik dan

Slub...

Dia muncul di tempat lain. Di pandanginya sekeliling dengan heran. Terlihatlah seorang wanita cantik sedang merias dirinya di depan cermin, ada sebuah mahkota juga di depannya membuat Crys berfikir bahwa dia adalah seorang Ratu
"Permisi. Ma'af. Halo?" Ucapnya berulang

Tetapi tak ada sahutan sama sekali oleh wanita itu membuat Crys mengernyit bingung. Tak lama pintu pun terbuka, membuat Crys membalik badan dengan cepat. Di lihatnya seorang pria gagah tengah berjalan menghampirinya dengan senyum manis. Crys mendesah lega saat itu juga, dia pun menghampiri pria itu dengan percaya diri "ma'af a------ku____" seketika ucapan Crys melambat dengan fakta yang ada

Pria itu menembus dirinya, Crys terlihat sangat syok. Badannya berbalik dan menatap pria itu nanar. B-bagaimana bi-sa, a-aku--- i-ni--
Pikirannya kalut, dia memeluk tubuhnya sendiri seakan kedinginan. Sedangkan matanya masih menatap kedua orang itu

"Kau membuatku menunggu lama di luar" ucap si pria sambil memeluk wanita itu dari belakang membuat wajita itu terkekeh. Tangannya menelusuri pipi tegas si pria "aku akan menghukummu nanti!" Lanjutnya dan meraih mahkota di depan wanita itu. Di pakaikannya mahkota itu dengan perlahan ke puncak kepala si wanita

"Jika aku tidak mau?" Tantang si gadis

"Maka aku akan mengurungmu semalaman!" Tukas si pria sambil terkekeh geli. Membuat pipi si gadis memerah seketika. "Aku mencintaimu Ratukku!" Tambah si pria dan memutar tubuh si gadis hingga menghadapnya

"Aku juga" balas si gadis. Tak lama kemudian si pria pun mendekatkan wajahnya. Crys menutup mata berharap kejadian dalam fikirannya tak terjadi. Tetapi setelah ia menutup mata, tubuhnya terasa ditarik seketika

Slub...

Tubuhnya kembali limbung karena telaportasi mendadak itu dan seketika dia didekap oleh seorang pria. Dia menatap pria itu dan begumam "Raja?" Bingungnya