Terpaksa Nikah. (Complete)

part 25

Sudah seminggu sejak ifi minta maaf dengan rio tetapi ifi belum menunjukkan perubahan dan masih kaku dalam bersikap hanya saja ifi sekarang sudah mau melayani rio seperti menyiapkan sarapan atau makan malam yang di masak nya sendiri dan juga menyiapkan baju ganti untuk rio dia juga berusaha untuk menuruti kata kata suami nya itu.

Tetapi ifi akan berusaha menolak kontak badan secara halus dengan suaminya itu karena dia masih belum siap untuk melakukan sentuhan sentuhan kecil yang rio lakukan untuk nya tapi bukan rio kalo tidak suka maksa kalo udah kepepet ya salah satu alasan andalannya adalah bilang kalo dia lagi ngidam.

Ifi sedang berdiri di balkon kamar yang menghadap jalanan kota yang masih ramai padahal sudah jam sembilan malam dan suaminya itu pn baru pulang sepuluh menit yang lalu.

Tubuh ifi menegang kala ada yang memeluknya dari belakang dengan erat dan mengecup tengkuk nya .

" kenapa melamun disini sendiri hmm? Yuk masuk gak baik angin malam buat kamu dan jagoan kita 
Ujar rio sambil mengelus perut buncit ifi.

Aku bosan di dalam belum ngantuk yo ,, ups maksud nya aku belum ngantuk mas  ujar ifi meralat panggilannya karena tatapan rio bikin merinding kalo marah .ganteng tapi kok galak pikir ifi dalam hati.

Emms mas, masuk yuk aku capek  emang  mas ndak capek apa berdiri terus  , ya udah yuk masuk .sampai dikamar pun rio masih betah mengurung ifi dalam kungkungannya sambil berbaring. 

lepasin donk ntar aku sesak napas lho protes ifi bergerak gelisah dalam pelukan suaminya tetapi kalo boleh jujur dipeluk rio kayak gini itu uenak  dan nyaman tapi ya itu gengsi untuk mengakui dan bayi dalam kandungannya yang biasanya nendang pun jadi tenang .

" sssstt jangan gerak gerak terus fi kamu bikin junior mas bangun liat nih , dan dengan sengaja rio menggenggam tangan ifi dan diarahkan ke junior nya yang sudah mengeras, kamu harus tanggung jawab sayang bisik rio serak.

Sontak saja ifi kaget dan langsung menarik tangannya tapi gagal karena genggaman rio terlalu kuat untuk dilepas  ifi jadi meremang karena ini pengalaman pertama dia megang junior rio yang rasa nya aneh dia sedikit melirik ke bawah melihat celana rio sudah menyembul ke depan .

Dan kini posisi rio sudah berada diatas ifi menindihnya bertumpu pada siku agar tak mengenai perut buncit ifi. Rio menunduk mengecup bibir ranum ifi yang awalnya hanya kecupan berubah semakin panas dengan lumatan dan bibir rio mendesak memaksa masuk dan menjelajahi setiap rongga mulut ifi.

Rio melepaskan pagutannya karena ifi sudah megap megap hampir kehabisan nafas dan menjatuhkan keningnya di kening ifi tatapan mereka bertemu dan ia bisa melihat kalo istrinya itu belum siap melakukan kewajiban nya masih banyak keraguan .

Ifi sejujur nya kalo memang rio meminta hak nya malam ini dia akan berusaha memenuhi walau sejujur nya dia belum terlalu siap dan antara pikiran dan respon tubuh ifi bertolak belakang dia juga tau kalo melakukan hal itu banyak manfaat untuk proses persalinan nantinya.

Dan entah apa yang ada di pikiran rio karena tiba tiba suami nya tersenyum lembut padanya dengan posisi masih diatas nya

" kalo kamu belum siap memberikannya mas enggak maksa kok fi tapi tolong bantu mas untuk mengeluarkan nya ya karena ini sungguh sakit bisik rio parau dengan keringat yang mulai bermunculan di dahi .

Cukup lama ifi diam berpikir tapi   dia menolak dengan alasan tak bisa  melihat itu rio tersenyum maklum kemudian bergeser tidur di samping ifi dan setengah jam kemudian milik rio masih tetap tegang lalu menghela napas panjang melirik ifi yang pulas dalam tidurnya memutuskan untuk memuaskan hasrat nya sendiri.

rio dengan tidak sabaran membuka celana pendek dan kaos nya kemudian  mulai mengurut milik nya dengan ritme teratur kemudian semakin cepat

ifi melongo melihat kepunyaan rio yang begitu tegang nya ifi melihatnya karena sejujur nya dia belum tidur .  Milik rio semakin tegang dan sesekali  mengerang dan mendesah mata nya pun terpejam merasakan sensasi yang sudah lama tak dia rasakan.

Ahhh ahhh desah rio pelan karena takut terdengar ifi  dan akhirnya rio mencapai puncak nya dan keluar lah cairan yang tak sengaja mengenai baju ifi  nafas nya pun masih memburu dan rio langsung masuk selimut dan tertidur.

Sedangkan ifi di sebelah nya merasakan jantung berdebar dan pipi nya bersemu merah bayangan suara rio mendesah dan milik rio yang tegang terus terbayang  dia geleng geleng guna menghilangkan bayangan absurd itu .

"Aduh kenapa jadi ndak bisa tidur to , gumam ifi eh kok ndak goyang goyang lagi ya karena penasaran ifi menoleh dan ternyata suami mesum nya itu sudah terlelap.

Dipandangi wajah tampan suaminya yang terlelap sesungguhnya dia adalah perempuan normal dan tak menampik kalo suaminya ini tampan dan sabar menghadapi sikap nya selama ini.

Tanpa terasa dia terlelap sambil menghirup aroma tubuh suaminya yang menenangkan walaupun bercampur keringat karena jangan lupakan kebiasaan suaminya itu tidur tanpa pake baju.

.............

Rio terbangun karena kasur di sebelah nya terus bergerak ia menoleh melihat istrinya meringis sambil memegangi perut sesekali mengelusnya terpaksa dia bangun melirik jam di nakas masih jam setengah lima .

" kamu kenapa sih fi jam segini kok udah bangun, perut kamu sakit atau kamu bituh apa hmm?

Mas perut ku sakit kayak nya anak mu nendang nendang terus dari tadi kerasa banget ,auuh tu kan nendang lagi .

"Sini coba aku mau ngerasain ,gimana sih rasa nya tendangan anak papa sampe buat mama nya mau nangis.

Rio langsung menyingkap piama tidur ifi dan langsung mengelus perut ifi ,mata rio langsung berbinar karena dia dapat merasakan tendangan calon buah hatinya untuk pertama kali,senyum gak luntur sampe reflek saking bahagia nya dia memeluk dan mencium pipi ifi.

" wah anak papa kayak nya gak sabar pengen keluar ya sabar ya sayang belum saat nya kamu keluar kamu jangan nakal di dalam perut mama ya ,kasian tuh mama mau nangis goda rio dan seolah mendengar ucapan nya tendangan itu pun sudah tak sesering tadi.

Hati ifi menghangat karena interaksi rio dan calon buah hati nya dia bersukur karena perlakuan manis suami nya itu yang baru ia sadari .

" yaudah , awas tangan mu mas aku mau kedapur bikin sarapan buat kamu

" ya udah aku mau mandi dulu ,atau kita mandi bareng aja yuk sayang

" mesum kamu , aku ndak sudi mandi sama kamu .

Setelah itu ifi langsung kedapur dan rio bangun dan dengan santai nya dia berjalan ke kamar mandi hanya dengan pake dalaman padahal pintu kamar nya terbuka lebar .

Toh dirumah ini kalo pagi dan malem cuma ada dia sama ifi jadi ndak kwatir ada yang lihat .

Rio senyum nya tak luntur sedari tadi karena pagi ini ifi terlihat sudah mulai enggak kaku lagi dan dia bahagia karena pertama kali membuka mata pagi ini dia langsung melihat senyum binar ifi saat merasakan tendangan anak mereka .

Semoga setiap pagi anak mereka selalu menendang agar dia bisa melihat senyum manis ifi yang bikin mood bòoster nya dia hari ini.