Terpaksa Nikah. (Complete)

part 42

Setelah tiga hari menjalani perawatan di rumah sakit ,rio memutuskan untuk menuruti keinginan ifi karena isteri nya itu terus merengek minta pulang kerumah ,akhir nya dia menuruti keinginan nya untuk pulang   tadi pagi .

Dan setelah sampai di rumah tadi pagi,rumah nya langsung ramai ,karena keluarga nya sudah berkumpul untuk menyambut kepulangan ifi dan bayi mereka .

Rio juga sudah memberi nama putera kedua mereka dengan nama muhamad riki wirawan .

Sekarang ifi sedang berbaring di ranjang,karena  dia memang belum bisa banyak bergerak,karena memang masih sakit dan rio pun sudah mewanti wanti diri nya untuk tidak banyak bergerak atau kalo dia ketahuan dia harus siap kena omel.

Ifi menoleh saat pintu kamar terbuka rio masuk  sambil membawa nampan  yang berisi sepiring nasi dan segelas susu ibu menyusui.

"Sayang ,yuk makan dulu biar mas suapin.

Hmm ndak ahh mas,ifi masih  kenyang  nanti aja.

"Enggak ada tapi tapian ,sini biar mas suapin atau mau mas balikin lagi kamu ke rumah sakit,biar kamu makan bubur hambar terus ?

Ifi cemberut karena rio sudah ngomel seperti ini ,akan mirip seperti ayah mengomeli anak nya,tapi rasa kesal nya berlahan menghilang karena perlakuan rio yang manis terhadap nya.

Dengan sabar dia mengurus nya selama di rumah sakit  dan di rumah dia menjadi suami siaga ,menyiapkan segala keperluan dia dan bayi nya.

Setelah suapan ke lima sendok ,ifi sudah menolak untuk membuka mulut dengan alasan kenyang.

"Udah mas ifi udah kenyang lho ,nanti aja lagi ya .

Hmm ya udah kalo gitu ,yuk sekarang sekalian mas mandiin ,mumpung riki masih bobok,arka kan juga diajak mama rio menginap.

"Ndak ahh mas ,besok pagi aja baru mandi,

Hmm ya udah kalo gitu.

"Hmm mas ,ifi boleh mintak tolong ndak?

Mintak tolong apa sayang ?

"Pijitin kaki ifi dong mas,soal nya badan ifi pegel semua ini.

Hmm ya udah bentar biar mas ambil baby oil dulu ya.

Beberapa saat kemudian rio datang dengan membawa sebotol baby oil di tangan nya sambil tersenyum lebar dia naik keranjang kemudian dengan cepat membuka selimut yang menutupi kaki ifi.

Secapek apapun rio,akan dengan senang hati menuruti kemauan ifi apalagi kalo isteri cantik nya itu meminta pijat seperti saat ini ,dia akan begitu senang karena dia paling menurut nya tubuh ifi semakin sexi apabila di lumuri dengan minyak dan itu membuat nya meneguk ludah.

Rio menyuruh ifi berbaring,kemudian menarik selimut yang menutupi paha ifi yang mulut dan sexi ,sehingga sekarang tubuh ifi bagian bawah hanya tertutupi  velana dalam,spontan membuat ifi melotot dan hendak melayangkan protes,namun sebelum itu rio sudah melotot.

"Ssst sudah nikmati saja kenapa ?bukan kah kemarin kamu bilang enak mas pijitin kayak gini jadi itu sudah tidak terlalu saķit hmmm?ucap rio sambil membaluri paha ifi dengan minyak.

Ifi hanya bisa pasrah dan dia mulai memejamkan mata menikmati pijatan sang suami yang menurut nya lama kelamaan menjadi elusan dan semakin naik hingga keselangkangan, dan itu sukses membuat nya panas dingin ,dan nafas nya pun semakin memburu.

Melihat reaksi tubuh ifi ,rio menyeringai mesum ,dia akan membuat ifi melayang dengan hanya merasakan sentuhan tangan.

"Enngh.

Satu erangan lolos dari bibir seksi ifi merasakan tangan hangat rio meraba dan memijit bagian selangkangan nya hingga ke area paling sensitif dirinya.

Rio tersenyum saat melihat ekspresi isteri nya yang sudah merangsang hanya karena sentuhan tangan nya.

"Mau servis yang lebih gak yang ?

Ihh jahat kamu mas, ucap ifi masih dengan nafas memburu.

"Hmm apapun yang kamu minta pasti aku lakuin untuk kamu .

Rio tersenyum tulus sambil mengecup kening ifi lama ,kemudian membawa nya ke dalam dekapan hangat nya.

"Makasih ya sayang udah mau menerima laki laki yang brengsek ini menjadi suami kamu ,makasih juga kamu juga udah mau menjadi ibu dan isteri yang baik buat arka dan riki walaupun harus mempertaruhkan nyawa untuk melahirkan buah hati kita.

"Mas ,begitu banyak berbuat salah sama kamu ,menghancurkan masa depan kamu ,tapi kamu masih mau memberi kasempatan dan memberi maaf buat mas menjadi isteri mas hingga saat ini ,ucap rio panjang lebar sambil memeluk ifi.

Ssst  sudah yang berlalu biar lah berlalu ,mungkin memang begini lah cara tuhan mempertemukan kita dan yang terpenting kita sudah hidup bahagia dengan keluarga kecil kita mas.

"Iya sayang .

Iya mas,ifi juga minta maaf karena mungkin di awal pernikahan kita dulu ,sikap ifi sama mas ndak baik dan kurang ajar sama mas .

"Hmm mas sudah memaafkan nya dari dulu ,sebelum kamu minta maaf .

"Lagi pula kamu wajar bersikap seperti itu sama laki laki berengsek kayak suami kamu ini.

Mereka melepaskan pelukan yang sedari tadi tak terlepas,karena rio enggan melepas kan dekapan yang menurut pengakuan ifi adalah pelukan ternyaman.

 

End.