25 Iblis VS Dewa

93 11 19
                                    

Ketiga sosok misterius berdiam diri di karenakan para klan iblis beserta anggotanya telah muncul di hadapan mereka. Tak hanya itu, Ganesha juga terlihat dalam kelompok iblis.

"Ganesha!" panggil wanita satu-satunya.

"Saraswati!" balas Ganesha terkejut.

Ia berdiri tegak di antara para iblis. Ia tak menyangka bahwa wanita yang bernama Saraswati akan datang menemuinya.

Sosok pria yang sebelumnya mengeluarkan serangan api maju selangkah ke depan. Wajahnya terlihat garang.

"Apa yang kau lakukan di sana bersama mereka?" tanyanya.

"Maaf telah membuatmu Agni dan juga kalian datang kemari mengkhawartikan aku." jawab Ganesha di luar pertanyaan Agni.

Pria lainnya yang diam mulai ikut bicara. "Lebih baik kau menjauh dari mereka atau perlu membunuh nya." serunya.

"Mereka telah menyelamatkan nyawaku, Indra. Aku takkan bisa melukai." balas Ganesha.

Agni merasa marah. Ternyata sang dewa kebijaksanaan lebih memilih untuk dekat dengan para iblis yang menjadi musuh turun-temurun.

"Apa kau mau mengkhianati kami?" tanya Agni tajam.

"Tidak! Aku takkan mungkin menghianati kalian!" jawab Ganesha tegas.

"Tetapi kau bilang tak mungkin untuk membunuh para iblis itu." sahut Indra tak kalah kesal.

Saraswati terdiam. Ia sudah mengetahui bahwa Ganesha takkan mampu melukai ataupun membunuh orang yang telah menyelamatkan nyawanya walau itu musuh ya.

"Ganesha... Lebih baik kau menuruti apa perkataan Agni dan Indra." ucap Saraswati resah.

Ganesha tak membalas. Ia bingung di antara dua pilihan ini. Kondisi yang seakan menjebak dirinya.

"Terlalu lama!" seru Agni.

Ia melesat ke depan. Lalu ia mengangkat kedua tangan ke atas. Terciptalah sebuah bola api besar.

Sun Nova

Agni telah mengarahkan sebuah serangan langsung ke arah para iblis. Mereka pun tak tinggal diam.

"Xixixi... sepertinya dia tipe dewa yang pemarah." ucap Sten.

Ia merapalkan sebuah mantera. Rune-rune kuno muncul di kedua sisinya.

Magic Circle : Flaming Wind

Sten menciptakan serangan gabungan antar kedua elemen yaitu api dan angin. Serangan ini lebih efektif dari sebelumnya dapat menimbulkan efek yang cukup besar.

Whuzz!!!

Pusaran badai api meliung-liung mengarah ke serangan milik Agin. Benturan kedua serangan tak dapat di hindarkan.

Blarr!!!

"Tak ada gunanya kau melawan diriku, penyihir." ujar Agni menyeringai.

"Xixixi... pertempuran baru saja akan di mulai." balas Sten tertarik.
.
.
.
.

"Agni, si Dewa Api. Saraswati, si Dewi Pengetahuan. Indra, si Dewa Perang." gumam Hito. Baru saja ia mendapatkan informasi dari Hanamura serta Nara tentang identitas ketiga dewa di depannya.

"Pertempuran kali ini sepertinya akan membuat kita menjadi lebih kuat." sahut Huda.

Ia telah siap bertarung. Ia sudah dalam mode malaikat iblis.

Sementara Hito dengan mode sayap phoenix sang burung abadi. Dan anggota iblis lain dalam mode tempur mereka.

Mini Hollow

Lucifer DxDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang