eighty three

120 7 0
                                    



















[Lenyap]

Tujuh hari aku hitung
dengan jari
Congormu berbusa
bak setan berkedok bidadari
Menyeretku ke dalam binar api

     Dua bulan aku hitung
     dalam tawang
     Bersemayam dan membiru
     seperti lazuardi; abadi

Lalu sampai pada lima
Dan akal bergegas dari jiwa

    Tanyaku,

       Pada siapa aku bercumbu
       Jika bukan dengan pilu?

    Tanyaku,

       Pada siapa aku bercinta
       Jika bukan dengan jentaka?

    Tanyaku,

       Pada siapa aku menanti
       Jika bukan pada katastrofe?

O, Bandung
Sampai kapan Cikapundung membendung?
Bukankah ia pun bisa lelah
Akan sumpah serapah juga sampah
yang ada di dunia?

      Kaca terkaca mengaca dikaca
  aku tumpah ruah dan layaknya sampah—
aku siap untuk dipilah dan dipilih dan diolah kembali

O, praduga

       — Luar Bumi.
         






LUAR BUMITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang