Part 14

12.2K 542 0
                                    

Sudah beberapa tempat nathan mencari sosok yang ia cari tapi tetap saja hasilnya nihil.

"Vit lo liat nesaa gak?". Tanya nathan pada teman sekelasnya nesaa.

"Kayanya ke taman belakang deh". Jawab davit sambil berfikir.

"Oh yaudah thanks ya". Ucap nathan langsung meninggalkan davit.

Nes maaf. Batin nathan

Taman Belakang.
Perempuan yang sedari tadi duduk itu menundukan kepalanya alhasil ia menangis dalam diam,sudah berapa kali ia menghentikan nya namun tetep saja kata kata nathan teringat dipikirannya.

"Nesaa?". Gumam nathan sambil mendekati perempuan itu.

"Hiik...hiikkk...". Terdengar perempuan itu menangis.

"Nesaa". Ucap nathan hati hati

Perempuan itupun mengangkat wajahnya walaupun ia tau siapa yang memanggilnya. Nathan sedikit terkejut melihat mata nesaa yang sembab dan rambut yang berantakan, nathan pun ikut duduk berhadapan dengan nesaa.

"Nes maafin gue? Gue gak bermaksud gt". Ucap nathan sambil mengelus puncak rambut nesaa

Nesaa hanya menundukan kepalanya egan melihat wajah nathan.

"Nes". Ucap nathan mengangkat wajah nesaa

"Gue tadi cuma khawatir aja sama caca". Ucap nathan meyakinkan nesaa meskipun nesaa tetap setia diam memandangi nathan.

"Pliis...maafin gue". Ucap nathan memegang kedua tangan nesaa.

Nesaa hanya menganguk pelan karna tenaganya tinggal sedikit.

"Yaudah yu ke kelas". Ucap nathan merapihkan rambut nesaa yang berantakan.

Nesaa hanya mengangguk mengikuti langkah nathan yang mendahuluinya.

Kapan gue bisa kaya caca yang selalu lo khawatirin. Batin nesaa

♡♡♡

Rafa,niko dan raka kini berada didalam roftoof ya bascamp mereka jika mereka merasakan bosan atau pun bolos.

"Eh raf lo udah tau kalo caca jadian sama si viro?". Tanya niko sambil memainkan ponselnya.

"Udah". Jawab rafa singkat

"E'lah mulai es batunya datang". Ucap raka menatap lekat rafa.

"Kenapa?". Ucap rafa binggung dengan raka.

"Lo masih sama riska?". Tanya raka karna sejak mereka dekat dengan caca Rafa cs tidak mengetahui lagi hubungan rafa dan riska.

"Masih". Jawab rafa membuat niko terkekeh

"Pantes lo denger caca jadian sama viro biasa aja". Ucap niko mengepause game nya.

"Ya elah kaya gak tau rafa aja kan dia playboy cap semvak". Ucap raka sambil tertawa kecil

"Hahaha bener juga lo rak". Ucap niko ikut tertawa.

"Orang ganteng mah bebas". Ucap rafa sok Cool.

"Sombong amat". Ucap mereka berdua serempak.

Beberapa menit kemudia keadaan kembali hening membuat rafa cs sibuk dengan ponselnya masing-masing.

"Woyy". Ucap nathan yang tiba-tiba datang.

"Bapakmu edan". Ucap niko

"Eh gilaa lo tan kaget gue". Ucap raka sambil mengelus elus dadanya.

"Abis dari mana lo? Tumben lama". Tanya rafa to the point.

"Si caca pingsan,terus ada urusan dikit sama nesaa". Jawab nathan membuat ketiga sahabatnya melongo.

"Eh biasa aja donk". Ucap nathan menggebrak meja.







Hai hai guys😅
Gimana sama part part nya suka gak? Semoga suka ya😚

Salam manis dari aku😊❤

JUNIOR [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang