*Melodi Rindu Tanpa Suara*

459 13 0
                                    

Di ufuk senja berbinar sendu  mentari tenggelam menuju pulang
Namun aku masih tak beranjak di tempat dulu kita merangkai cerita
Duduk tertegun menahan asa, piluh gemuruh di dalam dada menyibak kembali coretan luka.
Sembari aku menatap langit hingga berpendar cahaya bulan dari kejauhan
Seakan melambai ingin menyapa, aku yang masih bergelanyut dalam duka. Terbawa dalam lautan nestapa, hingga tersentak hati mengingat akan kita, buliran beningpun menetes tak hentinya
Sajak-sajak rindu merangkai bait dalam melodi tanpa suara,perlahan menggores arti tanpa makan.

Aku yang masih merindu tanpa di rindu, mencoba menata hati setegar karang. Namun gelombang tak usai menghadang kian menerpaku kembali pada badainya. Hari kelam menjerat kuat penuh duka
Tak jua kian berlalu dan berkesudahan, masih merampas semua rasa yang sudah ku kubur sedalam-dalamnya.
Mengoyak jiwa dengan sayat belatinya tanpa ada rasa iba dan kasihan. 
Akankah rindu sekejam ini??? 
Hingga aku di permaikan tiada henti, ingin berlali namun aku tersungkur lagi .
Hinga ku jatuh dengan sejatuh-jatuhnya,sampai tak mampu aku bangkit berdiri.
Sampai kapankah melodi rindu tanpa makna ini berhenti akan mengusik hidupku tanpa dendam di masa silam. 
Sebab kini aku tak tau lagi cara pulang dan membenah hati.

Aksara Rindu dan Cinta dalam do'a Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang