21) Curhat

457 12 0
                                    

Jangan menghilang walau hanya sedetik.

SyavGomes.

---

Ini hanya perasaanku atau gimana? Ijah meninggalkanku akhir akhir ini dengan alasan yang tidak pasti.

"Jah" pesanku

Bahkan dia tidak online. Kau tau rasanya seperti menunggu sebuah gaji yang bahkan kita tidak kerja

"Aku merindukanmu. Aku rindu candamu. Aku rindu gombalan recehmu. Rindu berdebat denganmu. Rindu semuanya. Kau meninggalkanku tanpa alasan yang pasti. Kau tau? Aku tidak ingin ada wanita lain. Kembalilah! Kembalilah menjadi lelaki yang ku kenal" aku membatin

Aku pun terlelap. Hinggaa aku terbangun, jam menunjukkan pukul 2 pagi. Ku segera mengecek hp dan hasilnya? NIHIL. tidak ada balasan. Tidak ada respon.

Keesokannya.

"Sumpah aku gabisa gadi kabari sama ijah. Bahkan aku gatau dia udah makan apa belom. Dia ngerjain pr apa nggak" keluhku pada sahabaatku

"Apa jangan jangan dia ada wanita lain? Biasanya cowok berubah kalo ada wanita lain" ucap sahabatku

"Masa iya ijah gitu lagi:( ga relaa" ucapku

"Patut di curigain sih. Ga ngerespon 2 hari. Bales singkat. Itu berubah kan? Mungkinn ada cewek lain" ucap sahabatku.

Mendengar ucapan itu aku terus berfikir. Apa iya ada cewek baru di hidup ijah? Fikiranku terus terngiang pada ucapan temanku.

"Jika benar ada perempuan lain yang membuatnya seperti ini, baiklah aku akan mengalah. Aku akan pergi dari hidupnya. Sepinter pinternya orang nyembunyiin bangkai, nanti bau juga." Batinku

Perlakuannya padaku akhir akhir ini berbeda. Dia menjadi orang yang agak tidak perduli. Dia membalas pesan singkat dan gak nyambung dengan apa yng ku katakan. Jujur saja aku tidak ingin kehilingan dirinya.

"Ijah kemana 2 hari ini jarang bat on?" Tanyaku

"Ijah main game" ucapnya

"Iyaudahh" ucapku.
Padahal di hati ku "ijah gabisa ya ngabari bentar 10 menit gitu? Aku kangen jah. Iya bener aku nyuruh ijah nge game tapii inget juga disini ada yang khawatirin ijah. Iya aku tau ijah lebih sayang game, seengganya perduli dikit ke orang yang disini khawatir sama ijah. Udah itu aja. Tapi seandainya ada cewek lain ya gapapa. Aku ga ngelarang, aku bisa apa? Gausa takut aku sakit hati. Gabakal. Selama ijah bahagia kenapa nggak?"

Ntah aku harus bagaimana.



----

Oke aku tau ini pendek banget. Sebenrnya ini bukan up. Ini curhatan belakaa. Hahaii:v apaan garing. Maafkan aku yang gabisa up disiplin waktu. Btw baca juga karya ke 2 ku.

Sekiann makasi💙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekiann makasi💙

Satu Kelas.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang