part25

6.4K 470 1
                                    

Jimin Pov

Apa aku harus mati seperti ini,aku lebih rela mati jika bisa meminta maaf terlebih dahuku pada namjon hyung. Setidaknya bisakah aku melihat wajah namjoon hyung sekali saja kumohon. Tuhan bisakah kau jaga teman-temanku untukku,jangan lupakan yoongi hyung,meskipun dia menyebalkan tapi aku menyukainya.
Benar aku memang menyukainya dan aku mengakuinya.Aku hanya takut pada diriku sendiri, aku terlalu lemah.
Terimakasih untuk segalanya.

Jimin Pov enD.

Air semakin naik dan tubuhnya semakin tenggelam.Tubuhnya terasa makin lemas tapi dia masih sadar,meskipun paru-parunya hampir di penuhi dengan air dia masih bisa menahanya.

"Jimin!!!"

"Kau didalam!"

"Kau mendengarku!"

"Jimin!!"

Terdengan suara samar dari luar.Mencoba masuk kedalam namun pintu itu di kunci ,jimin mendengarnya samar dan dia hafal betul pemilik suara itu.

Yoongi hyung

Jimin berusaha membuka kembali matanya, melihat pintu yg terbuka dan seorang namja berlari menghampirinya.Tubuhnya lemah tidak ada lagi tenaga yg bisa jimin gunakan ia meletakan telapak kananya ke kaca.

"Jimin!!"

"Bertahanlah!"

Perlahan jimin menutup matanya membuat yoongi semakin panik.
Yoongi berusaha membuka wadah kaca itu tapi di gembok.Beruntunglah tuhan masih mengasihinya .

Matanya menangkap palu yg tergeletak di pojok ruangang,apakah itu sengaja di letakakn di sana,tapi ini bukan waktunya untuk memikirkan hal-hal semacam itu,saat ini jimin yg jadi prioritasnya.

Prangggkkkkkkk....

Wadah kaca itu pecah,air mengalir kepenjuru ruangan,dengan sigap yoongi mengambil tubuh jimin sebelum jatuh kelantai.

"jimin bangunlah!"

"Aku disini!"

"Jebal palli ireona!!"

Yoongi memompa dada jimin dengan telapak tanganya berharap air dalam tubuhnya keluar,namun tidak ada respon dari jimin.

Yoongi semakin panik,dia menangkup kedua pipi jimin,memaminggil-manggil namanya dengan suara serak dan berat rasanya serat ,seakan menahan isakan yg akan keluar leluasa dari mulutnya.

Yoongi menyatukan mulutnya dan jimin,memberikan nafas buatan untuknya dan kembali memompa dada jimin.

"Yoongi hyung!"Jungkook berlari kearah yoongi yg masih sibuk dengan jimin.

"Jimin!!" Namjoon di susul taehyung dan seok-jin dari belakangnya.

"Bertahanlah kumohon"Yoongi memeluk tubuh jimin yg tak sadarkan diri, mereka segera menuju rumah sakit dengan namjoon yg mengemudi ,
disampingnya ada seok-jin sedangkan taehyung dan jungkook mengikuti dari belakang menggunakam mobil milik yoongi.

"Bagaimana kalian bisa menemukanku dan jimin?" ucap yoongi yg masih menatap wajah jimin yg terpejam di pangkuanya.

"Ah itu"-namjoon. Sekilas milirik kearah seok-jin di sampingnya.

Matanya mulai terbuka,beradaptasi dengan cahaya di sekitarnya bola matanya bergerak gelisah masih mencoba membuka kedua matanya beberapa kali karena ini tidak begitu ketara, terasa buram di tambah lagi sinar yg menyilaukan pengelihatannya.

Jimin menatap sekeliling, 'Apa aku masih hidup'  batinnya ,menelusup setiap sudut ruangan sampai pandanganya jatuh pada seorang laki-laki yg baru ia mimpikan tadi.
Pria itu tengah tertidur di atas sofa abu-abu dekat jendela.

Jimin Is Mine[Yoonmin]//ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang