Happy reading💕Devin dan alika sedang makan pizza di ruang keluarga. Karena alika capek jadinya dia tidak masak alhasil mereka memesan makanan.
Ruangan itu juga penuh dengan cemilan alika. Alika mengunyah dengan lahap sambil menonton film yang sedang tayang. Namun tidak dengan devin dia mengotak - atik ponsel.
Devin sibuk dengan pekerjaan nya di kampus besok.Yah devin salah seorang dosen pada sebuah kampus ternama. dengan usia yang masih terbilang muda dia sudah mendapatkan gelar magister.
Alika melihat devin sebentar kemudian fokus lagi pada filmnya .
~~~~
Jam sudah menunjukkan pukul sembilan malam. Alika tak henti -hentinya menguap. Matanya sudah merah hingga mengeluarkan sedikit cairan bening.
Devin yang melihat alika merasa kasian, dari tadi alika menunggunya untuk tidak tidur duluan.
"Ka balik ke kamar yok," ajak devin, dia meletakkan ponselnya di saku setelah menutup data internet.
"Uhm, ayok," kata alika menoleh kepada devin.
Devin beranjak mematikan tv dan semua lampu.
"Vin gelap,"rengek alika.
"Ayok nggak papa kok." devin langsung memapa alika yang hampir tertidur itu.
Saat telah sampai dikamar alika langsung membaringkan tubuhnya. Devin mematikan lampu kamar sejenak.
"Vin lo nggak papa tidur disini, tapi awas jangan ngapa - ngapain gue," kata alika yang mana matanya telah tertutup ntah itu dia mengingau.
Devin hanya geleng - geleng sambil menarik selimutnya.
Gue nggak mungkin melakukan itu sebelum gue dapet izin dari lo alika,karena gue tau itu harus dilakukan oleh keikhlasan hati lo,walau gue tau itu ibadah dan kita udah ngulur - ngulur waktu satu minggu ucap devin dalam hati.~~~~
"Alika gue mau berangkat kerja ya, " teriak devin dari depan kamar.
"Iya," ucap alika masih dalam tidurnya.
"Gue udah buatin sarapan, lo jangan kemana - mana sebelum gue pulang, "perintah devin.
"Iya gue akan tetep dirumah," kata alika yang semakin menarik selimutnya.
"Lo nggak bilang makasih udah gue buatin sarapan," omel devin dari luar.
"Ya allah ,iya makasih "ucap alika dengan terpaksa.
"Gitu doang, lo nggak mau salim sama gue ?!," omel devin lagi dari tadi dia belum juga beranjak
"Nggak,"ucap alika.
"Eh lo jadi istri durhaka ya,"teriak devin.
"Biarin."alika sama sekali tidak perduli dengan ocehan devin.
"Kok lo jahat banget ya,"ujar devin yang tak puas dengan jawaban alika.
Devin membuka pintu kamar lagi mendekati alika. Alika sadar akan kehadiran devin namun dia tetap saja dalam balik selimut.
"Ka gue berangkat ya,"ucap devin dengan lembut tepat ditelinga alika, nafas devin semakin dekat. Sebuah kecupan hangat mendarat pada kening alika. Setelah itu devin mengelus kepala alika.
Devin langsung keluar tanpa menunggu respon alika. Menutup pintu rumah menuju mobil dan meluncur ke kampus.
Dibalik selimut alika hanya terdiam.Rasanya kenapa jadi beda begini pikirnya.Diam - diam dia hanya tersenyum .Vin lo jangan sering - sering gini yang ada gue meleleh dan beneran cinta sama lo kata alika memegangi wajahnya yang terasa memanas .
****
Gimana udah dapet feelnnya belum?😂
Jangan lupa vote and komen ya
Selalu ditungguMakasih banyak ya
Semoga yang udah berbaik hati mau baca,trus vote dan komen masuk surga aminnnnnnn ya rabbal alaminnI love you myself
I love you all
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiss from husband (Completed √)
RomanceLebih dari siapapun yang tau aku mencintaimu hingga ke titik hatimu. Kalian tau sakit itu ketika dia pergi dan berlaku dingin.~Alika Venisya Salsabilah Aku akan terus mencintaimu hingga kamu dapat mencintaiku ~devin gara verdista ~ Cover by : Dewi...