DUA LAPAN-×Venus Lalina J×

2.4K 74 1
                                    

Jika di dunia ini diciptakan tuhan cinta, maka untuk apa patah hati hadir? Membawamu pergi!?

/\Angksprdpta/\

Jangan marah pada tuhan, patah hati hadir untuk mempererat cinta.. Jika tuhan membawanya pergi artinya dia bukan cinta sesungguhnya.

/\Agthnvra/\

"""

"Ma, boleh ya"

"Enggak"

"Oyolah, Agatha udah sembuh kok liat nih" Agatha menunjukkan otot tangan yang rata.

"Enggak" Ucap Mei tanpa bantahan.

"Agatha udah mau lulus loh mah, Agatha kan duduk sama Abell jadi enggak apa-apa"

"Whatever!"

"Oh ayolah mam, ist erwachsen geworden"

(ist erwachsen geworden=aku sudah dewasa)

"No! Kamu belom pulih, dan--"

"Huft, aku akan tampil apa adanya"

"Tentang rambut mu yang menipis?"

"Hm. Tentu bukan masalah"

"Yaudah, mama kasih ijin kalo kamu pingsan sekali aja kamu langsung homeschooling"

"Why?"

"Buat kebaikan kamu"

"No! I am strong mam"

"Whatever" Ucap Mei dan langsung meninggalkan Agatha di ruang keluarga.

****

'Eh liat deh itu kan Agatha?'

'Whatttt the..?!'

'Agathaaaa'

'Cabe balik, gua kira gugur'

'Rambut nya yawla'

'Gewlaa kesian gitu'

'Masih cakep aja sih'

'Masih cans tapi pucet kea mayat'

'Mau mati aja cakep, apalagi pas mati'

'Gila botak kek katak makan ketoprak di damprak'

Agatha hanya terus berjalan, rambutnya di kuncir dengan berbagai hiasan agar terlihat lebih fresh.

Di Koridor, jangankan Agatha yang berlalu lalang pun sama.

"Holla ahjussi"

"Holla, how are you hon?"

"UghI'm fine"

"Okay"

"Aku kelas berapa jadinya"

"Kamu ke kelas 12 IPA 2 wali kelas nya Bu Jasmin"

"Waktu aku kelas 11 gimana?"

"Nanti kamu minta ke Bu Jasmin ulangan susulan dari kepala sekolah"

"Okay, thank you uncle love u so much"

"Hm. Youre welcome hon love u too"

Agatha langsung keluar dari ruang kepala sekolah.
Agatha tidak peduli dengan penampilan nya yang bisa di bilang cantik? Enggak. Jelek? Enggak.

Kanapa? Karena Agatha enggak peduli soal rambutnya yang tipis, belum lagi bibir pucat dan well badannya mengurus.

Semenjak koma Agatha bedrest selama dua minggu untuk membiasakan kakinya berjalan kembali, membiasakan tangannya bergerak, membiasakan matanya yang masih belum terbiasa.. Satu tahun lima bulan koma, jelas! Kaku semua hih tulang.

Bahkan pernah menjatuhkan gelas karena kaget kulitnya bersentuhan dengan air hangat.
Terguling di tangga karena kakinya kram tiba-tiba.
Kapala nya pusing membuat nya terjatuh di balkon kamar karena cahaya matahari pagi yang menyengat.

"Permisi Bu"

"Eh siapa ya?"

"Ibu, ibu Jasmin kan? Ini kelas 12 IPA 2 kan?"

"Iya, kamu Mrs. Prayoga? Ehmm.. Agatha Navira?"

"Iya bu"

"Yasudah ini kertas ulangan kamu, "
"Dan oh ya kamu perkenalan kembali dengan kelas ini"

"Iya bu"

"Anak anak, kenalkan siswi baru kelas kita.. Silahkan perkenalkan diri kamu"

"Holla, saya Agatha Navira P. Panggil saya Agatha atau apapun bebas" Ucap Agatha ceria dengan senyum merekah. Manis.

"Baik anak anak ada yang mau ditanya?"

"Saya bu" Tunjuk anak cowo, kalo enggak salah namanya Dodi.

"Iya Dirga?"

"Dia blesteran mana bu?"

"Oh em saya blesteran Jerman-Indonesia"

"Udah ada doi belum?"

"Hehe doi masih perjalanan"

"Minta id line dong"

"Privacy"

"Udah shut youre mouth, Agatha kamu duduk di sebelah Arsen" Tunjuk bu Jasmin pada cowo yang sedang tersenyum menggoda.

"Bu, Agatha sama saya aja bu"

"Agatha kamu mau duduk sama Arsen atau Vanus"

"Sama Venus aja deh bu"

"Yah Agatha sayang kok maunya sama Venus sih? Sama aa Arsen aja sini"

"Aish bu, saya sama Venus aja ya"

Dalam kelas ini hanya beberapa orang yang pernah sekelas dengannya saat kelas 11 yaitu Adri, Alcino,Della,Crella.

"Holla Venus"

"Hai Agatha, aku dengar kamu putri keluarga Prayoga ya?"

"Hehe iya, aku putri bungsu keluar Prayoga, kamu tau dari mana?"

"Mungkin pribadi ya, kamu kenal sama Satya?"

Jderrrrrr

"Sa..tyaa? Gu-gua emm.. "

"Iya Satya Arkansas"

"Venus.. Venus!!!"

"Oh Hai ternyata lu udah kenal sama gua ya gua Venus Lalina Joyden"



















TBC

My Secretly Love | Slow Update ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang