"Hei ada masalah?"
Sana tersadar dari lamunannya dan melihat siapa yang baru berbicara denganya.
"Kau?"
"Ini aku Taehyung!! Baru tadi siang kita ketemu kau sudah melupakan ku? Yakk kau keterlaluan nona," ucapnya sambil memanyunkan bibirnya.
"Tolong aku!!" Ucapnya refleks.
"Ya ya yakk... Kau belum menjawab pertanyaanku! Ada apa?"
"Hhhhmmm Jihyo, dia mabuk!!"
"Mabuk? Bagaimana bisa?"
"Ia terlalu banyak minum!!"
"Kalian minum alkohol?" Sana mengangguk.
"Hei kau mau bantu tidak?" Tanya sana, karna sedari tadi ia merasa di-introgasi.
"Eoh.. Baiklah baiklah!! Tapi kau berhutang penjelasan padaku."
"Terserah!"
Taehyung mengangkat tubuh Jihyo dan mulai berjalan di ikuti oleh sana di belakangnya.
"Hei kau mau membawanya kemana?" Tanya Sana akhirnya.
"Mobilku ada di sana!!" Sambil menunjuk kearah depan.
Sana hanya mengangguk- angguk mengerti.
"Sekarang kau jelaskan padaku!!"
"Iya iya... Nanti akan ku jelaskan!! Udaranya semakin dingin!!"
Akhirnya mereka sampai di parkiran tempat Taehyung memarkirkan mobilnya. Agak jauh dari tempat mereka bertemu tadi.
Taehyung menurunkan tubuh Jihyo di bangku yang ada di situ, dan merogoh koceknya dan mengambil kunci mobilnya.
"Tunggu disini."
Tanpa menunggu jawaban Sana Taehyung lengsung meninggalkan mereka.
Tak lama menunggu sebuah mobil sport merah sudah ada di depan Sana dan Jihyo. Sana tidak menyangka kalau Taehyung yang suka naik angkutan umum punya mobil sebagus ini. Makanya ia tidak sadar bahwa mobil di depannya sekarang adalah mobil seorang Kim Taehyung.
"Hei.. Sampai kapan kau akan di situ? Ayo bawa dia masuk!!" Teriak Taehyung.
"Eoh.. Ne? Kau menyuruhku? Kau pikir aku apa? Kau pikir aku mampu menopang tubuhnya?"
"Eoh.. Heheheh, iya aku lupa!!"
Taehyung turun dari mobil sportnya dan langsung mengangkat tubuh Jihyo masuk.
"Kau antar dia pulang yah! Terimakasih bantuannya!!" Ucap Sana.
"Yak.. Mau kemana kau?"
"Pulang!"
"Kau masih berhutan penjelasan padaku, lagi pula sekarang sudah tengah malam, mana ada taksi, apalagi bus."
Ya, dia ada benarnya juga.
"Jadi aku harus bagaimana?"
"Kau ikut, lagi pula aku tidak tau alamat rumahnya."
'Oh iya aku lupa,' benak Sana.
"Kau mau aku duduk di mana? Hah!" tanya Sana, karena memang mobil sport Taehyung cuma untuk 2 orang.
"Kau duduk di sini, Jihyo jadi penengah. Sudah tidak ada tempat duduk lain!"
Sana tampak menibang-nimbang tawaran Taehyung, dan akhirnya ia mengangguk dan langsung masuk.
Taehyung hanya tersenyum melihat tingkah gadis di sampinya sekarang sambil mulai menjalankan mobilnya. Tidak, bukan Jihyo, maksudnya adalah gadis yang lain, yang masih sadar.
KAMU SEDANG MEMBACA
【COMPLETE】 You Are My Fate-TaeSana
FanfictionFollow me first~ Kosakata Baku, Semi Formal. Original story of NestyAnhastasha No plagiarism Start 30 Dec 2018 Finish 24 March 2019 ©NestyAnhastasha