Chapter 42

834 131 20
                                    

Typo tersebar luas
Nemu typo? Tegur sahaja..
Author belum pernah makan orang

Selamat membaca

Taehyung POV

"Ia Ibuku" Sumpah demi apapun aku tercekat mendengarnya, apa-apaan ini.

"Ayo pulang" ajakku sambil menarik lenganya.

"Tae!! Akan kujelaskan!!" ucapnya sambil menahan tarikanku.

"Sudah hampir tengah malam!! Sekarang! Ayo pulang!!" ajakku lagi

"Tae!!"

"SANA" tanpa sadar aku membentakknya.

Ia diam seribu bahasa. Ya tuhan, apa yang baru saja aku lakukan.

Di mobil, dalam perjalanan pulang kami hanya berdiaman. Apa aku marah? Atau apa? Sepertinya tidak, aku hanya agak kecewa saja. Bagaimana bisa selama ini ia menyimpannya dariku.

"Maaf!!" Ucapnya lirih

"Kenapa minta maaf?" tanyanku

"Untuk semuanya, maaf karena tidak memberi tahumu dari awal.. Maaf!!" ucapnya
"Sekarang karena kau sudah mengetahui seluk beluk kehidupanku, ku hanya bisa berharap kau dapat mengerti bagaimana posisiku, bagaimana perasaanku dan kenapa aku menyimpan kenyataan ini padahal aku sudah tau semuanya lebih dulu" ucapnya.

"Dan, jika kau tidak terima dan ingin mengakhiri hubungan ini!! Maka, lakukanlah.. Aku tidak akan mempermasalahkannya"

"Tidak!!" ucapku
"Bagaimana mungkin aku, mengakhiri hubungan kita. Selama ini aku berjuang sedemikian rupa hanya untuk mendapat kepercayaanmu, dan aku harus mengakhirinya semudah ini? Tidak!! Tidak akan pernah kulakukan!!" jawabku tegas.

〰〰〰〰

Aku membanting tubuh di atas kasur king size-ku. Ku ingin marah rasanya.. Tapi entah didalam lubuk hatiku ada yang mengganjal. Entah mengapa sebagian dari diriku seakan bergejolak sebagian lagi menolak gejolak itu.

Apa lagi aku mengerti alasannya sekarang.

"Mereka juga sama" ucapan lirih Sana tadi kembali terngiang di kepalaku
"Aku lahir tanpa cinta!!"
"Dan sejak lahir aku tumbuh tanpa sempat merasakan cinta dari seorang ayah.." Aku frustrasi dibuatnya. Bagaimana cara agar ucapan ini berhenti terngiang?

Aku menutup mataku, memaksa untuk tidur. Aku berusaha unyuk tidak memikirkannya dan hanya berpikir agar bisa tidur hingga aku benar benar telah hilang kesadaran.
Selamat malam dunia.

〰〰〰〰

"Bahkan cinta dari ibuku pun hanya kurasakan sejenak!!"  aku melihatnya menagis

"Hiks!! Mungkin~~ mungkin tuhan memang tidak menghendaki ku untuk merasakan apa itu cinta yang sesungguhnya!! Ini takdir ku!!"

"Aaaaa~~~~" Aku terbangun, aku meremas kepalaku kesal. Sial, kenapa terbawa sampai mimpi?

Tok tok
Seseorang mengetuk pintu kamarku
"Tae!! Ada masalah??" aku tahu itu suara appa

"An-aniya.. Appa!!" ucapku sedikit berteriak

"Baiklah, kalau begitu ayo turun untuk sarapan. Eomma mu sudah menunggu!!"

"Baiklah.. Kalian duluanlah.. Aku menyusul"

Sudah tidak terdengar suara lagi dari luar kamarku. Aku bangkit dari kasur lalu mengambil handuk dan berlalu ke kamar mandi untuk membersihkan tubuh dan menenangkan pikiranku sejenak. Sungguh tadi itu tekanan yang cukup berat bagiku.

【COMPLETE】 You Are My Fate-TaeSanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang