Chapter 12

1.2K 175 15
                                    

Minggu pagi..

Sana memenuhi janji yang telah ia buat semalam. Ah tidak, bukan ia yang membuat janji itu. Ia hanya menyetujui.

Dengan malas ia berangkat ke bandara dengan keluarga Kim itu. Mau bagaimana lagi, ia tidak bisa menghindar, mereka menjemputnya di rumahnya pagi pagi sekali. Bahkan saat itu ia belum bersiap.

Di perjalanan, keluarga Kim itu saling bercanda, tertawa, dan bercerita tentang banyak hal. Sedangkan Sana? Ia hanya bisa ikut tertawa sesekali.

'Apa yang mereka lakukan? Apa mereka berusaha membuatku iri dengan keluarga mereka?'

Ada sedikit rasa kesal dirasakan Sana, seakan akan mereka sengaja menunjukkan rasa cinta, dan kehangatan keluarga yang harmonis di depanya.

'Kalau memang itu niat mereka, mengajakku ke sini, untuk membuatku iri. Selamat, mereka berhasil.. Cih'

〰〰〰

Disinilah mereka sekarang, di bandara Internasional Incheon. Pesawat dengan tujuan penerbangan Korea-Inggris akan berangkat tidak lama lagi.

"Taehyung-ah jaga dirimu baik baik yah.. Kalau kau butuh sesuatu kabari kami, dan mungkin jika kau kesepian datanglah ke Seokjin, yah.. Atau mungkin... Sana" ucap ibu Taehyung sambil tersenyum genit.

"Eomma!! Kau ini apa-apaan sih!!" sergah Taehyung

"Ahh aniya.. Itukan cuma kemungkinan"

Sana masih tetap terdiam di tempat sambil memperhatikan tingkah ibu dan anak itu.

"Ah, dan Sana!!" panggil ibu Taehyung

"Ye!! Imo?"

"Terimakasih sudah menemani Taehyung untuk mengantar kami" ucapnya

"A~ hahah bukan masalah imo" jawab Sana sambil tertawa kikuk

//padahal dalam jantung-_-//

"Ma!! Sudah ngobrolnya, 5 menit lagi berangkat" panggil ayah Taehyung

"Eoh, ye mianhae chagi!! Aku terbawa suasana!!" ucapnya

"Baiklah, kalian boleh pulang sekarang!!" ucap eomma Taehyung

"Aniya eomma, aku ingin menunggu pesawatmu lepas landas dulu, pergilah, nanti kau ketinggalan" ucap Taehyung

"Ah.. Baiklah terserah kau saja!! Tae jaga Sana,.. Ibu pergi dulu yah!! Dah~~" Ucapnya sambil berbalik dan sedikit melambaikan tangan

Sana mengerutkan alisnya, apa-apaan itu? Kenapa Taehyung harus menjaganya?

〰〰〰

Mereka sudah di dalam mobil Taehyung, dan dalam perjalanan pulang sekarang. Tidak bukan mobil sportnya, Taehyung membawa mobil Van-nya, karna tentu saja mobil sport tidak akan mampu memuat 4 orang ditambah dengan koper. Pesawat yang di tumpangi orang tua Taehyung sudah berangkat beberapa menit yang lalu.

"Kau lapar?" tanya Taehyung yang memecah keheningan

"Hah?"

"Aku tanya, apa kau lapar? Kita berangkat pagi sekali tadi, aku yakin kau belum sarapan"

"Lantas, kalau kau sudah tau untuk apa bertanya?" tanya Sana

"Hanya sekedar basa basi saja" jawab Taehyung santai

"Oh"

"Kau mau makan apa?"

"Terserah saja!!"

"Baiklah!!"

Suasana menjadi hening kembali, dan masing masing dari mereka kembali fokus pada yang mereka lakukan. Sana memainkan ponselnya, dan Taehyung tetap fokus ke jalanan.

【COMPLETE】 You Are My Fate-TaeSanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang