Zhengting : Nih...
Zhengting naruh semangkuk bubur sama teh anget ke meja sebelah tempat tidur Xukun. Xukunnya lagi senderan di kasur. Abis pingsan dia pusing.
Xukun : Makasih...
Tadi juga Xukun sempet muntah - muntah, kena Zhengting lagi. Tapi Zhengtingnya nggak marah. Karna gimanapun Xukun lagi sakit ya masa mau didiemin.
Tok tok tok
Zhengting : Bentar...
Kata Zhengting ke Xukun, terus dia ke depan buat bukain pintu.
Pas dibuka...
Bona : Ha-i... Zhengting?
Zhengting cuma natap dia datar, nggak ada rasah marah ataupun kesal. B aja gitu, justru yang dia ucapin pertama kali dalem hati malah,
'Dia lagi dia lagi....'
Bona : Aku denger Xukun sakit, jadi aku kesini mau jengukin dia. Dan ini aku bawain makanan.
Zhengting : Ya
Bona : So, dia dimana sekarang?
Bona nylonong masuk tanpa seizin Zhengting. Zhengting masih sabar.
Zhengting : Ada dikamar, tapi...
Bona berhenti.
Bona : Kenapa?
Zhengting : Lo nggak boleh masuk.
Bona : Loh why? Kan gue calon tunangannya. Bebas dong...
Zhengting senyum sarkas.
Zhengting : Siapa bilang?
Bona ngernyit, keliatan nggak suka sama pertanyaan Zhengting.
Bona : Denger ya, keluarga Xukun udah ngasih restu. So, nggak ada yang bisa ngelarang kita berdua.
Zhengting : Wew hebat sekali, gue yang pacaran sama dia. Lo yang direstuin, hm
Bona makin nggak suka, Zhengting keliatan jelas ngejek dia.
Zhengting diam - diam smirk, dalem hati...
"Kali ini nggak bakal gue biarin lo menang..."
Bona : Itu salah lo ya Zhengting, karna lo nggak bisa jaga Xukun. Makanya dia lebih tertarik ke gue!
Zhengting : What? Nggak salah denger gue?
Bona : Enggak kok, apa yang lo denger itu FAKTA.
Bona senyum bangga. Heleh
Zhengting : Tapi kayaknya lo tuh kebalik deh. Setau gue Xukun dari dulu cuma tertarik sama gue, dan kalo pun dia mau sama lo itu karna terpaksa aja dan dia cuma iba sama lo. Hehe
Bona memanas, tangannya udah mengepal siap ninju Zhengting.
Zhengting yang ngeliat perubahan komuknya Bona peka.Zhengting : Lo kalo mau nonjok gue tonjok aja. Sepuas lo, gue nggak bakal bales kok. Karna gimanapun lo tu cewek. Tapi inget, itu nggak akan pernah ngerubah perasaan Xukun ke gue. Dan sehancur - hancurnya gue, gue bakal jauhin Xukun dari cewek kaya lo. Ngerti?
Bona udah ancang - ancang mau mukul Zhengting eeeeh malah di tahan sama Zhengting's prince, CaiXukun.
Bona kaget, terus ngehempasin tangan Xukun gitu aja.
Bona : Apa apaan sih!
Xukun : Stop nyebar berita konyol yang bahkan aku sendiri nggak pernah nganggep itu ada!
Bona : Apanya yang konyol? Emang bener kan? Keluarga kamu udah ngasih restu ke kita?!
Xukun : Jangan gila! Kamu terlalu naif, jie.
Zhengting muter bola mata, males ngeliat cewe nggak waras.
Bona : Kamu yang terlalu bodoh, Xukun. I am here... Lebih cantik, lebih keren, lebih cerdas aku lebih baik dari dia!
Bona nunjuk Zhengting.
Zhengting : Stop dreaming jiejie, orang cerdas nggak akan ngerebut milik orang lain!
JLEB.
Xukun : See? Kamu denger sendiri kan? Dia yang lebih berhak daripada kamu. Jadi tolong pergi dan jangan ganggu kita lagi!
Bona : Haha. Aku udah bilang, aku nggak akan berhenti ganggu kalian berdua. Karna aku nggak bisa dapetin kamu, that's mean siapapun nggak bisa juga.
Bona terus ngeliat ke Zhengting.
Bona : Lo nggak akan tenang, Zhengting.
Katanya pelan tapi nusuk.
Terus dia langsung pergi dan nutup pintu kenceng banget.
kALO TAU YANJUN UDAH DI SMACKDOWN DIA.Tinggal Zhengting sama Xukun lagi.
Xukun : Are you Okay?
Xukun megang tangan Zhengting.
Zhengting : Ayo kita putus!
Deg
Xukun : Kenapa sayang?
Tanya Xukun lemes. Tapi masih megang tangan Zhengting.
Zhengting : Putusin kapan kita liburan, aku capek...... 😔
Mau nggak mau Xukun narik Zhengting terus dipeluknya si ibu negara ahihihihi. Zhengting juga nggak nolak, orang pelukan Xukun enake sekali, nyaman... Spring bed aja kalah heuheuheuheu.
Jangan dibayangin ntar mupeng (;ω;)Xukun : Maaf... Ayo kita liburan,
sekarang.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Guys, idol producer season 2. Yay or Nay?
KAMU SEDANG MEMBACA
Nine Percent in The Neighborhood
FanfictionLembaran baru dimulai dengan gelar baru, rumah baru, lingkungan baru, dan mungkin dengan orang baru. Halo, Nine Percent's Neighbor? PS. Semua hal 'baru' ini terjadi atas kehendak Tuhan, yang dilewatkan authors. XO ❤ @aegyopus @ulliyauleo - Start : 1...