f i v e t e e n

5.2K 320 0
                                    

I am come back guys
Senang rasanya
Sebenarnya chap 15 kemarin udah siap sejak lama bahkan sudah ada beberapa chapt yang tinggal di update
Pas mau di up hilang semua cadangannya kan jadi kesel malas deh nulis jadi mohon di maklumi ya ; )

"Ini harus sesuai rencana"gumanya bagaimanapun dia sudah jatuh pada gadis keras kepala itu

"Awasi semua jangan ada kesalahan "pria itu menoleh melihat tuannya yang kini tampak sangat licik

"Tuan kevin sudah pergi kekamarnya dengan kekasihnya"

"Last play baby"loish tersenyum miring memikirkan apa yang sebentar lagi akan terjadi

"Semua sudah siap ?"tanya nya memastikan dia paling benci jika rencananya gagal

"Siap tuan tinggal giliran anda "

· · · · · · · · · · ·

Loish fernandes pov

Aku melangkah kaki menuju rumah yang kini di tinggali oleh gadisku

Ting tong ting tong

Suara bel menggema di seluruh ruangan telingaku dengan jelas menangkap suara teriakan merdu

"Sebentar"

Selang beberapa menit anelis sudah berdiri di depanku

"Nyari siapa ya? "Tanyanya padaku aku datang dengan pakain hitam sehingga dia tidak bisa melihat wajahku aku juga memakai topi yang berwarna hitam tapi kutada dia mengenali aku

"Saya mencari nyonya anelis"kataku garis tipis muncul dikeningnya dan sepertinya aku tahu apa yang dia pikirkan

"Maaf saya anelis tapi saya belum menikah "dan ya betul saja tapi dia milikku dan bagaimanapun nyonya fernandez pasti akan tersemat di belakang namanya

"Selamat tidur "ucapku lalu membekap mulutnya dengan kain yang sudah kuberi alkohol

Anelis risanki pov

Kepalaku sakit kejadian kemarin..... tunggu apa yang terjadi kemarin aku bertemu seorang pria yang sangat familiar mungkin lalu gelapa aku tidak ingat lagi apa apa

"Hai kev"aku melihat kevin tengah duduk di depan televisi tapi aku yakin fokusnya tidak ada di sana

"Oh hai ane,tidurmu nyenyak?"aku hanya mengangguk mengedarkan seluruh pandangan ke penjuru rumah besar milik kevin

"Dimana deira?"dia menunjuk kearah dapur aku yakin mood kevin sedang tidak bagus

"Hai dei"deira melirik sekilas membalas sapaaanku

"Hai"

"Deira apa yang terjadi semalam aku tidak ingat apa pun tapi aku yakin dengan ekspresi kevin"

Stalker Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang