⚠ Warning :
Tulisan ini penuh dengan Typo, sudah di revisi dan baca ulang. Tapi apabila masih ada Typo, mohon bantuannya untuk membenarkan typo ya 😊.
Semoga kalian suka dengan cerita baru dengan awalan yang baru 💞.
Jangan Lupa Tinggalkan Jejak Ya.
Vote & Commentnya.
Jangan sungkan untuk mengkritik karena aku menerima kritikan apapun dari kalian 😊.
Happy Reading ❤️.
🍃🍃
Rius baru saja membaringkan tubuh Ruby di atas tempat tidur. Mereka baru sampai di Mansion pukul 01.45 malam dini hari. Saat sampai Ruby dalam keadaan tertidur, mungkin gadisnya itu terlalu kelelahan karena menikmati acara.
Rius melepaskan heels milik Ruby, di taruhnya di bawah. Setelahnya ia menyelimuti tubuh Ruby hingga batas leher. Ia tersenyum seraya menunduk mencium kening Ruby cukup lama.
"Good night, my little baby." gumam Rius begitu melepaskan ciumannya. Ia beranjak dari tempat tidur, membuka kancing kemejanya dan menggantinya dengan kaos berlengan pendek. Tidak lupa mengganti celananya dengan yang selutut.
Rius menatap Ruby, gadisnya itu masih memakai gaun. Dirinya tidak mungkin menggantikan Ruby pakaian kan? Rius beralih melihat jam di dinding, sudah jam 2 malam dini hari. Ia lalu kembali menatap Ruby. Untuk beberapa detik Rius terdiam, sampai pada akhirnya Rius memilih mengambil bantal untuknya tidur di sofa.
Untuk malam ini Rius akan tidur di sofa. Hanya untuk malam ini saja, karena besok Rius akan kembali tidur di kingsize yang sama dengan Ruby.
Rius tidak langsung tidur, dia masih betah memandang Ruby dari sofa. Tidurnya begitu pulas, bahkan tidak terusik sama sekali.
Rius, Riru hilang. Aku tidak tahu dia pergi kemana.
Rius menyandarkan tubuhnya, tapi tetap tidak mengalihkan perhatiannya dari Ruby. Riru, tidak tahu kenapa nama itu terlintas dalam benak Rius. Riru, adalah nama anjing yang Rius berikan untuk Ruby dulu. Sayangnya anjing itu hilang tidak tahu pergi atau justru di ambil orang. Tapi pada saat itu, Ruby sangat terpukul atas hilangnya Riru.
Rius tersenyum sumbringah, saat terlintas ide untuk membelikan Ruby seorang anak anjing. Jika dulu Rius membelikan anak anjing Pomeranian, maka sekarang Rius akan membelikan seekor anak anjing poodle. Ia tidak sabar menunggu hari esok untuk mendengar tawa bahagia Ruby.
Rius membaringkan tubuhnya, ia harus tidur sekarang agar besok dirinya bisa bangun sebelum Ruby lebih dulu bangun.
Keesokan harinya Rius sudah lebih dulu terbangun. Matanya melihat kearah tempat tidur dimana Ruby yang masih terlelap pulas. Ia beranjak dari sofa bergegas mandi untuk pergi ke suatu tempat.
Satu jam berlalu Rius baru saja selesai mandi dan berpakaian. Ia berjalan kearah tempat tidur lalu mencium kening Ruby lembut. "Morning babe, I love you so much." bisik Rius mengusap lembut pipi Ruby. Setelah puas mencium kening dan menatap wajah Ruby. Akhirnya Rius beranjak, menyambar kunci mobilnya yang terletak di atas nakas dan bergegas pergi.
Pukul 7.34 pagi Ruby bangun dari tidurnya. Bola matanya bergerak melihat kesetiap penjuru kamar namun tidak menemukan Rius. Perlahan Ruby beranjak dari kasur, keluar kamar mencari Rius.
Setibanya di lantai bawah Ruby masih belum menemukan Rius. Hanya ada beberapa pelayan yang sedang membersihkan meja di ruang tamu.
"Maaf, apa aku boleh bertanya?" tanya Ruby kikuk, pasalnya ia tidak tahu nama dari pelayan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Protective's Pilot [SUDAH DIBUKUKAN]
عاطفيةKetika sepasang orang saling mencintai terpisah dan kembali di pertemukan. Bagaimana kelanjutannya? Silakan di baca 😊, semoga suka ya 🙏.
![Protective's Pilot [SUDAH DIBUKUKAN]](https://img.wattpad.com/cover/176647941-64-k303729.jpg)