14. Why?

602 35 7
                                    

Saat ini Adi sudah kelas 3 SMA dan sekarang Adi lah yang di sibukkan dengan berbagai tugas dan jam tambahan. Bagaimana dengan aku? Jangan di tanya aku memilih kuliah untuk tahun depan saat Adi lulus aku baru akan memulai untuk kuliah saat ini aku memilih untuk bekerja itung-itung ngisi waktu luang. Niatnya aku ingin mengambil jurusan Matematika namun aku ini tak begitu pandai Matematika maka dari itu hal inilah yang membuatku bingung dan memutuskan untuk kuliah tahun depan.

Adistian Prov

" Perasaan ini tugas gak kelar-kelar " gumamku karena tugas yang diberikan guru kali ini seambrek.

" Woy rajin amat lu bro " Kata Randy sambil memukul pundakku dan berhasil membuatku sedikit terkejut.
Randy dia adalah teman seperjuanganku teman yang mempunyai cita-cita sama denganku ya menjadi Tentara Angakatan Darat.

" Rajinlah gua emangnya lu ".

" Sengok amat muka lu. Kurang kasih sayang dari sang kekasih ni keknya " ucap Randy yang ku hadiahi sebuah pukulan di kepalanya yang berhasil membuatnya meringis kesakitan.

" Woy sensi amat lu lagi pms ya " Kata Randy.

" Hm ".

" Ngapa si bro tugas banyak jgn dibawa pusing came on lah ".

" Gua kgk pusing mikirin tugas ".

" Terus lu pusing knp? " Tanya Randy dengan ekspresi wajah penasaran.

"Gua males sama lu ".

" Loh kok gua si " sambil menunjuk dirinya sendiri dengan jari telunjuknya.

" Emang gua salah apaan " lanjut Randy.

" Lu itu " Jawabku

" Gua ngp njr " Jawab Randy mulai kesal.

" Ganggu " Jawabku santai dan ku lanjutan kan mengerjakan tugas.

" Ha " Jawab Randy tai mengerti.

" Kalo lu gak banyak tanya yaa ni tugas udh kelar lu itu ganggu dah sana pergi jauh-jauh lu "Jawabku kesal dengan gerakan tangan mengusir.

" Muke gile gua di usir ni? Jawab Randy

" Iyalah pake tanya " Jawabku kesal sekali yang kali ini emosiku sedah mulai meluap-luap.

" Ye ye maap gua pegi ni " jawabnya.

Lalu Randy berjalan meninggalkan ku sambil berteriak

" Awas ya lu sampe kgn gua kgk gua ladenin lu awas lu " dan aku hanya melambaikan tangan kepada Randy yang aku tahu sifat Randy memang begitu tapi anaknya sungguh baik dan pintar hanya saja dia malas belajar.

" Ni guru gak berangkat ngasih tugas gak kira-kira dikira otak gua mesin apa " gumamku sendiri

***

Akhirnya tugasku selesai

" Hay " Kata Dinda teman smpku dulu.

" Hm " Jawabku singkat.

" Dah selesai? " Tanyanya yang ku jawab dengan anggukan.

" Mkn ke kantin yok " Kata Dinda yang alhasil aku mendapat sorakan satu kelas.

" Cieee Dinda uhuyyyy " kata teman-teman dan tak ku hiraukan.

" Ren " panggilku kepada Randy yang berdiri di depan pintu kelas.

" Ape lu kgn kan sama gua bodo gua masih ngambek lu ngusir gua tadi " teriak Randy dari depan pintu.

" Kekantin yok " Sambil berdiri meninggalkan Dinda dan berjalan ke arah Randy.

" Gak gua masih marah " Kata Randy.

Berawal Dari Kata Teman ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang