Kepergianmu meninggalkanku rasa rindu mendalam untukku
Ku harap kita dapat selalu memadu rasa
Rasa kasih dan sayang
Rasa suka dan duka
Pergilah wahai kaptenku karena aku akan selalu menunggu kepulanganmuLampung, 4 Agustus 2016
***
Pagi pun tiba, pagi dimana hari ini Adi akan berangkat pendidikan. Rasanya melepaskan dia begitu sulit bagiku. Sudah semalaman aku menangis tapi aku harus bisa aku harus kuat. Jodoh, maut sudah ada yang menentukannya.
***Ibu Pipit : " Nduk gak buruan mandi? " Kata ibu dari arah dapur.
Pipit : " Nanti buk... " Teriaku dari ruang tv. Jarak antara dapur dan ruang tv tidaklah terlalu jauh hanya berkisar 20 meter bahkan lebih.
Ibu Pipit : " Buruan mandi katanya mau nganterin nak Adis ke bandara nanti keburu take-off pesawatnya " Kata ibu.
Pipit : " Ah iya Buk lupa tapi katanya habis Dzuhur kok buk ".
Ibu Pipit : " Kan baru katanya to nduk siapa tau di percepat ".
Pipit : " Iya iya ibuku sayang " Jawabku sambil berjalan ke arah dapur dan mendekat ke arah ibu.
" Bawel " Kataku sambil mencubit pipi ibuku.
Ibu Pipit : " Arep di gebuk iki ? " Kata ibu mengangkat sutil dan aku lari terbirit-birit ke kamar mandi ( Mau di pukul ini? ).
***
Setelah selesai mandi aku melihat jam 11:00 WIB.
" Kira-kira Adi udh siap-siap blm ya? " Gumamku sambil duduk di pojok ranjang.
" Km bnran mau berangkat pendidikan ya " Kataku sambil memegang gelang yang diberikan Adi kepadaku.
Lalu ku ambil ponselku lalu ku buka aplikasi yang biasa ku buka WhatsApp ya apalagi kalau bukan WhatsApp. Aplikasi yang dapat mengukir kenangan indah antara aku dan dia meski hanya sekedar kata-kata. Ternyata ada pesan dari Adi. 20 pesan dari Adi ada apa ini mengapa banyak sekali lalu ku baca perlahan dari atas ke bawah.Adi : Habis Dzuhur aku berangkat sekitar jam setengah 1
09:30 WIBAdi : Km bnran mau dateng kan?
09:35 WIBAdi : Aku berangkat sekarang ke bandara soalnya lumayan jauh si bandara dari rumah takut macet
09:45 WIBAdi : P
10:00 WIBAdi : Km udh ke bandara blm?
10:01 WIBAdi : Hey
10:01 WIBAdi : Kemana seh
10:05 WIBAdi : ❣️
10:05 WIBAdi : Jgn kgn aku ya kebo
10:06 WIBAdi : Bauuuu
10:07 WIBAdi : Hey tayo
10:07 WIBAdi : Kapan km dateng si udh jam segini
10:08 WIBAdi : Apa masih di jalan
10:10 WIBAdi : P
10:20 WIBAdi : Hey udh jam set 11 mauan ini
10:21 WIB
KAMU SEDANG MEMBACA
Berawal Dari Kata Teman ( TAMAT )
Novela JuvenilBELUM REVISI, JIKA ADA SALAH PENEMPATAN KATA MOHON MAAF. Cerita ini adalah kisah hidupku yang ku tulis saat aku pertama kali bertemu dengannya, namun ku revisi sedikit mengenai nama tokoh. Menceritakan tentang kisah cintaku dengan Adi orang yang ku...