You Are Mine

4.4K 181 26
                                    

"Kamu milik ku! Aku milik mu! Jika orang laim merebut mu! Aku akan merebut kembali milik ku!"

-Barrack-

•••••

Ya! Pria itu adalah malvin. Sedangkan malvin menatap orang yang dihadapannya dengan wajah datar.

"Lo tau apa tentang gue?!" ucap malvin ketus.

~~~

"Gue tau lo masih sayang sama dia, tapi lo juga harus mikirin diri lo sendiri!" ucap orang itu.

"Bangsat! Lo engga tau apa apa diem aja anjing! Pergi lo dari rumah gue!" bentak malvin.

Orang itu hanya terkekeh lalu pergi meninggalkan malvin tetapi baru beberapa langkah ia membalikan badannya menatap malvin.

"Satu hal yang lo harus tau, sampai kapan pun cewe itu engga akan pernah kembali! Mungkin dia udah bahagia sekarang! Kita hanya perlu menunggu waktu!" ucap orang itu lalu ia benar benar pergi meninggalkan malvin yang sedang mencerna ucapan orang itu.

"Maksudnya apa coba?" gumam malvin.

"Arrrgghhh! Sialan!" erang malvin dengan nada frustasi.

•••••

Matahari telah berganti menjadi bulan, seorang pria tampan selalu melakukan aktivitasnya di balkon kamarnya. Yaitu, merenung menatap bintang bintang dilangit.

Pria tampan itu adalah barrack! Ayolah! Apa kalian lupa? Sebelum dirinya tidur pulas, ia pasti berbicara sendiri untuk mommy nya.

Barrack memejamkan matanya sejenak, lalu membuka matanya kembali, dan menghela nafasnya dengan kasar.

"Hii mom, how are you? Aku sudah tumbuh dewasa saat ini, kau tau mom? Aku menemukan seseorang yang bisa menghangatkan hati aku, semoga mommy suka dengan nya. Besok akan aku perkenalkan dia dengan mommy. Ohya disana mommy sudah tidak sakit lagi kan? Mommy tau ga? Kalau gadis yang aku temukan itu sama seperti mommy, dia baik, dia lembut, aku bisa merasakan itu. Aku janji mom dia bakalan jadi milik aku, besok setelah aku kenalkan dia kepada mommy, aku akan menjadikannya milik ku? Mommy setuju? Semoga saja mommy setuju jika aku dengan dia!" ucap barrack seolah olah ada biancca yang bisa mendengarkan keluh kesahnya.

"Good Night mom, I miss you so bad and I love you" ucap barrack lalu masuk kedalam kamarnya.

Sesampai di kamar ia langsung menghempaskan tubuhnya di kasur Queen size, barrack pun langsung memajamkan menuju alam mimpi.

•••••

Pagi ini barrack sudah rapih dengan seragam putih abu abunya. Setelah sudah rapih barrack langsung keluar kamar dan menuruni tangga menuju meja makan.

Sesampai disana ia melihat gadis cantik yang ia temui kemarin, siapa lagi kalau bukan amanda.

Amanda menoleh saat ada suara langkah kaki yang mendekat.

"Pagi kak" sapa amanda sambil tersenyum.

"Pagi" jawab barrack lembut sambil mendaratkan bokongnya di kursi.

Barrack [Saquel] [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang