Wedding [End]

2.3K 92 12
                                    

"Akhirnya setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh dengan penuh lika-liku. Aku bisa membuat kamu dan takdir takluk karna perjuangan ku yang tak pernah putus asa!"

-Malvin-

•••••

1 pesan belum dibaca...

From : Sluirt❣️

Permainan yang bagus chol!

~~~

Jam menunjukan pukul 4 sore. Hari ini hari yang di tunggu-tunggu oleh malvin, para sahabatnya, para anak-anak, dan para orang tua, kecuali biancca.

Biancca masih tertidur di kamarnya dengan nyenyak selesai berbelanja ke mall karna kelelahan.

Biancca mulai menerjapkan matanya kemudian menatap kearah samping yang sudah tidak ada malvin.

Matanya menangkap sebuket bunga mawar di bantal malvin. Biancca langsung mendudukkan dirinya lalu mengambil buket itu dengan senyum manis.

Mencium harum bunga mawar merah kemudian mengambil note kecil yang terselip di dalam bunga.

Hai sayang! Saat kamu bangun aku harap kamu langsung mempersiapkan diri kamu... Pakai dress yang sudah aku siapkan di dalam almari... Jangan lupa untuk dandan yang cantik❣️

Dari,

To be your husband ❣️

Biancca tersenyum lebar kemudian ia segera beranjak dari tempat tidur nya.

Berjalan kearah almari lalu membuka pintu almari. Benar saja! Ada satu gaun panjang berwarna peach dengan berlian disekitar perut hingga dada. Lagi lagi biancca tersenyum manis karna kejutan malvin.

Biancca segera membersihkan dirinya. Setelah 30 menit ia langsung memakai gaun yang di berikan malvin. Gaun panjang yang menjuntai hingga kelantai itu terlihat pas di tubuh biancca.

Biancca segera merias diri dengan natural apalagi memakai gaun berwarna peach jadi harus terkesan natural. Setelah selesai merias wajahnya ia langsung menata rambutnya dengan menjepit sisi kanan dan kiri rambut lalu menjadi satu ketengah beruntung nya rambutnya dia saat ini Curly jadi tidak udah mencatok lagi.

Setelah selesai biancca memakai High Hells berwarna senada setinggi 5cm. Kemudian mengambil ponsel yang berada di atas nakas. Belum sempat mengambil, suara ketukan pintu kamar membuatnya mengurungkan niatnya.

Tokkk tokkk tokkk

Biancca berdecak lalu berjalan kearah pintu. Membuka pintu menampilkan salah satu bodyguard yang langsung membungkuk tubuhnya dihadapan biancca.

"Sore nyonya! Mari ikut saya, anda sudah di tunggu dengan yang lain" ucap bodyguard itu dengan sopan.

Biancca menatap bodyguard dihadapannya dengan bingung kemudian mengangguk.

Bodyguard itu langsung berjalan mengikuti biancca dari belakang. Sesampai di depan pintu mansion yang di bukakan oleh salah satu maid biancca langsung menuruni anak tangga kecil yang berada di teras mansion.

Salah satu bodyguard yang sudah berjaga di dekat mobil Rolls-Royce itu langsung membukakan pintu belakang mobil.

"Silahkan nyonya" ucap bodyguard itu.

Biancca mengangguk lalu segera masuk kedalam mobil tanpa banyak berbicara. Mobil berjalan bersama mobil para bodyguard yang mengkawal dirinya dua mobil di depan dan dua mobil lagi di belakang, mobil yang ia tumpangi berada di tengah tengah.

Barrack [Saquel] [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang