Voting dulu ya guys,
Siapa diantara mereka yang cocok menjadi Dave?Kenny Austin
Billy Davidson
Pagi ini Anna hanya berdiam diri di gazebo depan rumahnya. Matanya meneliti banyak bunga yang mekar dan indah, Ia tersenyum melihat kupu-kupu yang terbang dan berdiam di salah satu bunga mawar merah. Ya, hari ini dirinya tak ada jadwal kuliah. Sebenarnya kemarin Kiara menelfonnya dan mengajaknya pergi jalan-jalan, tapi Ia menolak karena ingin istirahat di rumah. Lagi pula Ia malas untuk jalan-jalan. Anna tersenyum tipis, ntah mengapa Ia mengingat dosennya itu, baru kali ini Ia di dekati seorang pria secara terang-terangan. Anna berprinsip, Ia tidak mau berpacaran tetapi langsung melangkah ke pelaminan, menurutnya jika pacaran hanya membuang waktu dan hanya menjaga jodoh orang saja dan akhirnya nangis, kan sayang air matanya akan jatuh percuma. Jika kata R.A Kartini, 'habis gelap terbitlah terang'. Maka katanya, 'Habis sendirian nanti pasti dipinang'. Aish, mengapa Ia jadi memikirkan pernikahan? lagi pula dengan siapa dirinya akan menikah?.
Ting.
Anna terkesiap meraih ponselnya, nomor tak di kenal. Ia melihat photo profile pengirim pesan tersebut. Matanya membulat seketika. "Pak Dave" gumamnya pelan. Dari mana dosennya itu mendapatkan nomor WhatsApp nya.
Pak Dosen
Assalamualaikum An😊Me
Waalaikum salam pak. Ada yang bisa saya bantu?Pak Dosen
Tidak ada An. Maaf mengganggu waktumu.Me
Tidak kok pak.Pak Dosen
Save nomor saya.Me
Iya pak.Anna kembali membuka photo profile milik Dave lagi. Ia meneliti wajah tampan itu dengan kacamata hitam yang bertengger di kepalanya menbah ketampanannya. "Astaghfirullah. Apa sih aku, kok bisanya" ucapnya tersadar, tak seharusnya Ia mengagumi dosennya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Annalia (Tamat)
RomancePernikahan yang terjadi karena rasa tanggung jawab dan Iba. Akankah Dave benar-benar mencintai Anna. Ataukah perhatiannya selama ini karena rasa bersalahnya? Annalia Aisyah Wirawan.(21) Gadis cantik berhijab itu kehilangan kebahagiaan sejak dinyatak...