Ship Love 6

1.3K 92 22
                                    

CHAPTER 6

SEBELUMNYA

“Hah baiklah. Aku titip Jongwoon. Nanti aku kesini lagi. Jaga dia untukku. Kalau ada apa-apa segera hubungi aku.” cerewet Kyuhyun dan Melinda hanya tersenyum mendengarnya.

Kyuhyun keluar dari medical center. Dia menggatikan Yesung diarea. Hanya tinggal tersisa 3 jam lagi sebelum pergantian shiff. Lagi pula besok dia libur setengah hari, jadi tak masalah bila sekarang mengcover Yesung diarea.

Semoga besok hasil pemeriksaannya bagus. Batin Kyuhyun khawatir.

SELANJUTNYA
.
.
.
Yesung membuka matanya perlahan. Sakit dikepalanya sudah hilang. Tadi malam saat bangun dari pingsannya Melinda memberikan obat penghilang sakit kepala dan membuat Yesung kembali jatuh tertidur karna pengaruh obat. Yesung melihat sisi kiri dan kanannya, tapi tidak ada siapa pun di sana. Hanya terdengar suara berisik dari arah luar.

Terdengar suara langkah kaki mendekati ranjangnya. Yesung menoleh melihat seorang dokter, Melinda perawat tadi malam dan Kyuhyun. Dokter mulai membuka map putih yang ada di tangannya. Membaca sekilas kemudian menyerahkan map itu pada perawat.

Dokter itu kemudian memakai stetoskop dan mulai memeriksa Yesung.

“Apa kepalamu masih sakit?” dokter itu bertanya dan hanya di jawab gelengan oleh Yesung.

“Anda baik-baik saja tidak perlu ada yang di khawatirkan. Hanya mabuk lautnya saja yang parah dan sedikit stress. Setelah ini Melinda akan mencabut infusnya dan anda sudah bisa kembali ke kamar.” jelas dokter pada Yesung.

“Melinda tolong urus infusnya. Saya permisi masih ada tamu pasien menunggu.”

“Terima kasih dokter.” kata Yesung dengan suara lirih.

Melinda telah selesai melepas infus pada tangan Yesung. Dan pamit undur diri karna shiffnya sudah habis dari satu jam yang lalu. Hanya tinggal Yesung dan Kyuhyun di kamar rawat itu. Kyuhyun kemudian berdehem memberi suara saat kesunyian menyelimuti ruangan itu.

“Mr. Cho maaf sudah merepotkanmu. Dan mengganggu jam istirahatmu tadi malam.” kata Yesung yang masih duduk di atas kasur dan menunduk tidak berani menatap Kyuhyun.

“Ya kau memang menyusahkan dan kenapa bisa sampai mabuk laut. Saat dipesawat juga kau mabuk udara. Apa kalau kau naik mobil pun akan mabuk darat. Cihh menyusahkan!!” umpat Kyuhyun. Membuat Yesung semakin menunduk.

“Maaf.” Yesung hanya bisa meminta maaf mendengar Kyuhyun terus mengumpat ini itu.

“Hah. Ya sudahlah tidak ada gunanya aku terus memarahimu. Ayo pergi kau butuh sarapan, aku sudah memisahkannya untukmu.” ajak Kyuhyun. Kyuhyun menoleh kembali saat sudah mencapai pintu dan melihat Yesung masih betah duduk diranjang pesakitan itu. Melihat itu Kyuhyun ingin berteriak kalau saja dia tidak ingat ini medical center.

“Jongwoon Kim. Apa kau menungguku menyeretmu keluar dari sini atau kau ingin berjalan sendiri.!!” mendengar nada ancaman dari Kyuhyun membuat Yesung menoleh dan dengan cepat mengekori Kyuhyun.
.
.
Saat sudah sampai di Crew Kitchen Kyuhyun menuju pantry dan meminta makanan yang tadi Kyuhyun sisihkan untuk Yesung. Mengingat saat Yesung siuman tadi sudah melewati jam operasional Crew Kitchen.

Yesung sendiri sedang membuat teh hangat sambil menunggu Kyuhyun. Setelah selesai, Yesung menghampiri Kyuhyun yang sudah duduk di pojokan Crew Kitchen. Di atas meja Yesung melihat semangkuk bubur ayam, sebuah apel hijau, 1 butir telur rebus, dan beberapa potong sandwitch.

Yesung menaruh teh tadi dan memberikannya satu pada Kyuhyun. Kemudian duduk berhadapan dengan Kyuhyun.

“Makanlah buburnya masih hangat.” Kyuhyun menyodorkan bubur tadi kehadapan Yesung.

Ship Love (END) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang