38. Jangan

79 9 0
                                    

Jangan pergi tanpa kata. Karena itu menyakitkan. Jangan pergi tanpa rasa, setelah membuat seseorang begitu merasa istimewa.

♡♡♡

Jika kamu bertanya, bagaimana keadaanku setelah berhari-hari tak lagi mendengar kabarnya, maka aku akan menjawab, "hampa."

Aku sudah pernah bilang, ia begitu istimewa. Ia begitu berharga untukku. Jadi sudah cukup untuk membuatku merasa terpuruk 'kan kala tak lagi dapat bertukar pesan dengannya?

Hari ini jadwal rutin kegiatan ekstrakurikuler sekolahku. Awalnya aku sedikit berharap bisa bertemu dengannya hari ini, bisa mendengar kembali suaranya, meski tak bisa bertegur sapa, tak apa. Aku melihatnya baik-baik saja itu sudah lebih dari cukup.

Karena sungguh, sejak kejadian itu, kami sama sekali tak ada bertukar kabar. Tak ada lagi pap kegiatan di sela-sela chat kami.

Semuanya sudah tak lagi sama.

Entah sebesar itu kesalahanku untuknya, karena meski aku berkata kecewa, aku juga merasa bersalah karena telah berkata kasar dengannya. Aku ingin meminta maaf, tapi ia menulikan telinga.

Dan sekarang aku tidak bisa tidak bersyukur kala melihatnya datang ke sekolah. Tapi, kali ini ia datang dengan perempuan lagi. Ah bukan, bukan perempuan yang kemarin. Ini perempuan berbeda.

Aku tidak tahu hubungan mereka apa.

Meski ada banyak tanda tanya, aku hanya bisa diam memandang keduanya dengan sorot bingung.

Siapa?

Dan seperti dugaan, kami sama sekali tak ada bertegur sapa.

Hei, kenapa kamu menjauh?

Kenapa?

Aku masih membutuhkanmu, aku belum bisa berdiri dengan kakiku sendiri.

Setelah apa yang kita lewati, semudah itukah untukmu membuang kenang?

Karenamu, aku berani menumpuk harapan. Berharap kisah kita akan berakhir indah.

Tapi nyatanya aku jatuh, tepat saat kamu berbalik menjauh.

♡♡♡

52 Reasons Why I Love You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang