SARAVERA [COMPLETED]

PART 33

Haiiiiii
Btw ini adalah salah satu part yang buat aku nangis.

Siapkan tissue dan mental guys.

Play music:
I'll never love again-lady gaga🎶

Voment sama share.
semangat.

"Lo bercanda kan?"

Sara terkejut dengan apa yang baru saja laki-laki itu katakan.
Laki-laki itu tersenyum miring sambil menyilangkan tangannya didepan dada.

"Emangnya wajah gue kelihatan bercanda?" laki-laki itu menunjuk wajahnya.

"Gak mungkin" gumam Sara yang masih terdengar oleh laki-laki itu

"Apa yang gak mungkin?" tanya laki-laki itu sambil mengerutkan dahi.

"Bukannya lo suka sama Melly?" tanya Sara.

"Gue gak akan pernah suka sama cewek itu!" bantah laki-laki tersebut.

"Kenapa harus lo yang nolong dia?" tanya Sara.

"Karena di kejadian itu gue adalah saksi mata atas kecelakaan yang menimpa cewek itu" seru laki-laki itu.

"Lo gak tahu kalau ternyata kedua sahabat gue itu suka sama lo?" tanya Sara heran dengan perlakuan laki-laki ini.

"Biarpun mereka suka sama gue,gue gak akan bisa balas perasaan mereka!" ujar laki-laki itu. "Karena gue hanya menyukai seorang wanita yaitu lo" sambungnya

"Samuel?lo gak lagi sakit kan?" tanya Sara terheran-heran.

"Gue selama ini sakit melihat kedekatan lo sama Reyhan" balas Samuel yang tak lain adalah laki-laki tadi.

"Kenapa jadi gini sih?" ujar Sara pelan.

"Kedekatan lo sama Reyhan belum seberapa dibandingkan dengan lo dan Reymond!" ujar Samuel.

"Setiap hari gue makan hati mendengar cerita Reymond ataupun Reyhnan mengenai lo" kata Samuel. "Mereka gak tahu bahwa sebenarnya mereka membuat hati gue tersakiti" lanjutnya.

"Kenapa lo gak bilang ke mereka?" tanya Sara yang masih tidak percaya akan semua ini.

"Karena mereka hanya terfokus dengan lo. Mereka gak perduli dengan tatapan gue ke lo" seru Samuel.

"Maaf. Gue gak bisa balas perasaan lo" ujar Sara.

"Gak masalah. Yang terpenting adalah,lo harus menjelaskan semua ini" seru Samuel.

"Gue gak bisa" cicit Sara.

"Kenapa?" tanya Samuel.

"GUE GAK BISA!!!" teriak Sara sambil berjalan menjauhi Samuel.

"Gue bakalan beber kan hal ini ke keluarga lo" ancam Samuel.

"Coba aja kalau bisa" seru Sara. "Lo bakalan lihat mayat gue besok pagi" sambung Sara.

Sara berjalan memasuki kamar mandi didalam kamar nya.
Sara menghidupkan shower dan berdiri dibawah pancuran air itu.

"Sara...jangan nekat lo" teriak Samuel yang berusaha mencari Sara.

Samuel tak melihat tanda-tanda Sara dibalkon dan kamarnya.

Namun suara gemercik air menghentikan langkahnya yang akan keluar dari kamar Sara.
Suara tangisan pilu begitu menyayat hati.

Apa semua ini? Tuhan selalu memberikan ku ujian yang berat.
Satu masalah belum ada jalan keluarnya. Bertambah dengan seribu masalah. Amnesia yang belum pulih bertambah dengan  kehilangan satu ginjal,paru-paru basah,jantung tidak berpacu dengan normal. Penyakit apa itu?