Selain dunia seakan berhenti berputar dan oksigen berhenti.
Akal Hara juga seakan berhenti. Dia tidak dapat berpikir apa apa ketika mendengar pernyataan Jeon Jungkook barusan. Bagaimana bisa Jungkook mengatakan hal yang tidak pernah ia pikirkan sebelumnya?
Jungkook tersenyum dan mengulum bibirnya rapat rapat. Mencoba menahan tawanya
"Pffftt,hahahaha" gelak tawanya tidak bisa berhenti masih memunggungi Hara yang memaku di belakang sejak 2 menit yang lalu.
Hara yang mendengar hal itu langsung melebarkan matanya,tidak mengerti.
Jungkook membalikkan badannya lalu berjalan kembali mengarah Hara. Dia menangkup wajah Hara dengan kedua tangannya menekan wajah itu sehingga membuat bibir Hara maju seperti bebek.
"Apa kau terbawa perasaan dengan ucapanku barusan?" Tanya Jungkook menekan wajah itu gemas
Hening,Hara tak mengatakan sepatah katapun. Dia bahkan terlihat menahan nafasnya.
"Aigoo,Hara kecilku ternyata masa pubertasnya belum benar benar berakhir yaa. Mudah sekali terbawa perasaan"
"Apa maksudmu?" Hara melepas tangan Jungkook paksa dari wajahnya
Jungkook menarik nafasnya dalam,lalu mengeluarkannya. Mencoba untuk kembali tenang
"Begini, kau boleh menyukai siapapun. Tapi jangan meletakkan harapanmu sebesar mungkin kepada orang itu. Nanti kau yang tersakiti. Aku juga tidak begitu tahu tentang Sehun sebenarnya,kau tahu kan aku dulu tidak memiliki teman saat sekolah? Yang kutahu hanya Sehun selalu dikerubungi gadis gadis cantik disekolah dulu. Hanya itu"
Hara bernafas lega mendengar ucapan Jungkook saat itu juga,sedikit merasa senang dan sesuatu yang menyakiti perasaannya. Tidak tahu apa itu.
———————
Dengan langkah tergesa Hara memasuki ruang kerja Yoongi. Wajahnya tampak kesal pagi ini.
"Oppa!" Bentak Hara membuat Yoongi tersentak dari kursinya
"Astaga ada apa??!" Yoongi terkejut melihat Hara yang sedikit menahan emosinya
"Apa Jungkook itu mengalami kelainan? Kenapa dia begitu menyebalkan eoh!? Arghhh aku benar benar ingin memukul nya sampai terbang" Hara mencengkram tangannya kuat kuat didepan wajah Yoongi membuat pria itu sedikit ngeri melihat tingkah gadis didepannya
"Memang nya apa yang dia lakukan?" Tanya Yoongi sambil menuntun Hara untuk duduk.
"Aku tidak mengerti kenapa dia bisa dengan mudahnya mengaduk aduk perasaan seseorang eoh? Astaga!"
"Apa yang dia katakan?"
"Dia bilang dia menyukaiku saat itu,tapi ternyata dia bercanda Oppa, si gila itu benar benar!" Kali ini Hara memukul meja kerja Yoongi. Sejak kemarin Jungkook mengerjainya di taman,Hara hanya diam menahan emosinya. Dia berusaha untuk tidak peduli dengan ucapan Jungkook yang menyukainya lalu ternyata itu hanya bercanda.
Tapi justru Hara semakin dibuat kesal sepanjang malam, dia bahkan tidak tau kenapa bisa sekesal ini dengan Jungkook.
"Jadi,kau tidak terima kalau Jungkook tidak memiliki perasaan untukmu?" Tanya Yoongi tenang. Namun Hara terkejut mendengarnya.
Sial. Kenapa ucapan Yoongi Oppa seakan betul? Tentu tidak! Tidak!
Gelagapan. Hara kembali menyadari sesuatu yang aneh pada dirinya sendiri
"Mw-mwo? Hahaha tentu saja tidak,aku hanya- arghh molla! Terimakasih konsultasi nya Yoongi oppa. Aku kembali keruanganku ya. Sekali lagi terimakasih" Hara membungkukkan badannya 90 derajat lalu berlari keluar dari ruangan Yoongi
KAMU SEDANG MEMBACA
SMOKIN' HOT BUNNY! [✔️]
Novela Juvenil'Menikahlah denganku,maka mulut ini akan kututup' -Jeon Jungkook Dia,berandal yang punya kisah klasik setelah aku lebih dalam menelisik kehidupannya. Jeon Jungkook. Pria dewasa,yang juga punya sifat kekanakan yang menyebalkan. ©sarrdey,2018/2019