Riuhan dan terikan para gadis di sekitarnya benar-benar membuat Yoongi merasa sangat terganggu. Ingin menjauh, namun tak bisa karena Chaeyoung di sampingnya saat ini yang merangkul lengannya, seolah tak membiarkan dirinya menjauh dari gadis itu.
"Ya, apa kau tak bisa lepaskan aku? Di sini benar-benar sangat ramai dan berisik."
Chaeyoung mendengus karena kembali mendengar omelan Yoongi yang ke-sekian kalinya. Dan kali ini, gadis itu tak bisa menahan kesabarannya. Menatap pada Yoongi setelahnya.
"Kan sudah kubilang, jika kau tak mau menemani dan mengantarku, aku tak apa. Kau bisa pergi sekarang." Dan bersamaan dengan itu, Chaeyoung melepaskan rangkulannya pada Yoongi.
Yoongi tahu jika dia baru saja membuat gadis itu merasa kesal. Terbukti dengan Chaeyoung yang sama sekali tak menatapnya. Memilih untuk menatap pada pria di depan sana yang menjadi objek teriakan dan riuhan para gadis di sekitarnya saat ini.
"Kau mau kemana?"
Yoongi menahan Chaeyoung, yang beranjak dari duduknya. Membuat gadis itu mengalihkan pandangannya pada genggaman Yoongi padanya.
"Sesi tanda tangannya sudah akan dimulai. Tentu saja aku akan ikut. Wae? Kau mau ikut juga denganku?"
Yoongi dengan cepat melepaskan genggamannya pada tangan Chaeyoung. "Tentu saja tidak. Jangan lama, aku sudah sangat lapar dan ingin cepat pulang."
Chaeyoung hanya mendengus mendengarnya. "Apa kau tak lihat? Ada banyak orang yang datang kemari. Jadi jangan menyuruhku untuk cepat."
Setelah mengatakan hal itu, Chaeyoung beranjak pergi. Meninggalkan Yoongi yang hanya menatap gadis itu dengan helaan napasnya.
Yoongi sudah tahu jika dirinya akan dilanda kebosanan jika sudah berurusan dengan Chaeyoung serta apa yang disukainya itu. Jadi dirinya memilih untuk mendengarkan lagu melalui ponselnya. Kedua telinganya sudah terpasang earphone saat ini dan dirinya memilih untuk menutup matanya. Setidaknya suara riuhan dan teriakan gadis di sekitarnya teredam oleh musik yang ia dengarkan.
Namun baru beberapa menit dirinya menutup kedua matanya, seseorang sudah mencabut salah satu earphone bagian kanan yang ia kenakan. Membuatnya mau tak mau membuka kedua matanya.
Yoongi sudah berpikir jika seseorang yang melakukannya adalah Chaeyoung. Mengetahui bagaimana sifat gadis itu yang terkadang tak pernah membiarkan dirinya untuk mendapatkan waktunya sendiri. Namun yang ada, sosok gadis lain yang kini duduk disampingnya. Memakai pula earphone yang sebelumnya ia cabut dari telinga kanannya.
Raut wajah gadis itu berbinar, sekaligus kepalanya mengikuti irama yang musik itu perdengarkan seolah dirinya menikmatinya.
"Wah, ini benar-benar bagus. Siapa yang menyanyikannya?"
Yoongi sama sekali tak mengenal gadis di sampingnya saat ini. Dan kenapa pula ia bersikap seolah dekat dengannya?
Pria itu tak menjawab apapun. Hanya melepas earphone miliknya yang masih menempel di telinga gadis itu. Membuat gadis itu sedikit terlihat kesal dan menatap pada Yoongi.
"Hey, kenapa kau sangat pelit sekali? Aku juga ingin ikut mendengarnya."
"Apa aku bahkan mengenalmu?"
Yoongi memilih untuk beranjak, mencari tempat lain untuk ketenangannya. Tapi yang ada, gadis itu masih mengikutinya. Membuatnya akhirnya menyerah dan membiarkan gadis itu duduk di sampingnya.
"Ck, sebenarnya apa yang kau inginkan?"
"Aku kan hanya ingin tahu siapa yang menyanyikan lagu itu karena aku menyukainya. Kenapa kau tak mau memberitahuku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
let's not fall in love ❌ yoonrose
Fanfiction[18+] ✔ Begitu klise, cerita dua orang manusia yang berbeda gender. Mereka bertemu, berkenalan, lalu menjadi dekat. Dan ketika waktu telah datang, perasaan mereka menjadi berubah satu sama lain. Lalu, ketika mereka mulai merasakan apa itu namanya ja...