Jari jemari lentik milik Park Sooyoung bergerak dengan lincahnya di atas keyboard computer milik perusahaan yang saat ini ada di hadapannya. Senyum tak henti – hentinya lenyap dari wajah cantiknya itu, entah kenapa, Park Sooyoung merasakan bahwa hari ini adalah hari terbaik dalam hidupnya. Hari ini, Park Sooyoung tak terkena hal sial walaupun dia sudah memimpikan anak lelaki pembawa sial itu
"Hei... kenapa sedari tadi kau tersenyum? Apa kau sudah gila karena merasa tertekan? Aish... Ketua Kim memang tak tanggung – tanggung saat memberikanmu pekerjaan" ucap Bae Joohyun yang sedari tadi menyadari bahwa senyum Park Sooyoung tak pernah hilang dari wajah wanita itu
Park Sooyoung mengahlihkan padangannya dari layar komputernya menuju ke arah Bae Joohyun yang sedang ada di depannya. Seperti biasa, wanita judes bertubuh mungil itu nampak santai
"Aku tidak tau kenapa aku selalu tersenyum, eonni"
"Hah? Apa – apaan itu?" tanya Bae Joohyun binggung sembari melebarkan kedua matanya
Park Sooyoung menjawab pertanyaan Bae Joohyun tersebut dengan sebuah senyuman simpul dan sebuah gendikkan bahu
"Unnie, aku pergi mengantar laporan pertanggung jawaban dulu ya..." pamit Park Sooyoung sembari bangkit dari tempat duduknya sembari membawa beberapa tumpukan kertas yang sudah di cetaknya beberapa menit yang lalu di bagian percetakan perusahaan ini
"Hah? Iya..." ucap Bae Joohyun terkejut
Park Sooyoung menganggukkan kepalanya dan berjalan meninggalkan Bae Joohyun yang masih binggung dan terkejut dengan sikap Park Sooyoung yang menurutnya aneh itu
Tumben.
Itulah satu kata yang hinggap di dalam pikiran Bae Joohyun saat melihat tingkah Park Sooyoung. Tumben wanita itu selalu tersenyum. Tumben wanita itu terlihat sangat semangat ketika mengerjakan tugasnya. Dan, yang paling penting... tumben wanita itu mau mendatangi ruangan Ketua Kim Taehyung tanpa ditelpon terlebih dahulu oleh sekretaris Kim Jisoo.
Apakah Park Sooyoung sudah tobat?
Aish! Kenapa Bae Joohyun harus memikirkan semua itu!
Berbeda dengan Bae Joohyun yang sedang binggung memikirkan setan apa yang saat ini merasuki Park Sooyoung, Park Sooyoung kini malah berjalan dengan begitu percaya dirinya memasuki lantai 10 perusahaan ini. Lantai dimana seorang maniak bekerja.
Tarik nafas, buang. You can do it Park Sooyoung.
Park Sooyoung menyemangati dirinya ketika dirinya sudah dekat dengan ruangan itu. Kali ini, Park Sooyoung bersumpah bahwa dirinya tidak akan terkena semburan CEO ganas itu. Park Sooyoung dapat bersumpah seperti itu karena Park Sooyoung yakin bahwa pekerjaannya kali ini tidak salah. Bahkan, sebelum Park Sooyoung mencetak kertas – kertas penting ini, Park Sooyoung sudah mengecek berulang – ulang hasil kerjanya itu.
"Eh... Park Sooyoung ingin bertemu dengan Ketua Kim, ya?" tanya Kim Jisoo ramah sembari menampilkan senyuman manisnya saat dirinya menatap Park Sooyoung tengah berjalan ke arahnya
"Iya... Ketua Kimnya ada?" tanya Park Sooyoung tak kalah ramah
"Ada, ada. Ketua Kim berada di ruangannya" jawab Kim Jisoo dengan nada yang terdengar bahagia
Mungkin, wanita itu sangat senang dengan kedatangan Park Sooyoung. Park Sooyoung datang tanpa harus ditelpon berulang – ulang oleh Kim Jisoo pasti merupakan salah satu hal yang sangat disyukuri oleh Kim Jisoo, waktu dan tenaganya dapat dihematnya karena dirinya tak perlu lagi memanggil Park Sooyoung ke ruangan Kim Taehyung berulang – ulang.
"Aku masuk dulu, ya" ucap Park Sooyoung yang dijawab dengan sebuah anggukan dari Kim Jisoo
Deg.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Cream Cake [VJOY] [#RV1] (REPUBLISH)
FanficEntah kenapa, setiap kali Park Sooyoung memimpikan seorang anak lelaki yang selalu meminta dipanggil "Oppa" di dalam mimpinya, Park Sooyoung selalu mendapatkan kesialan dalam hidupnya #1 Big Hit Entertainment (2 Desember 2020, dst.) #1 VJoy (31 Dese...