Another Dimension | ITZY X Stray Kids✔

Chapter 5 : Siap Berangkat

"Kami adalah orang yang memiliki kekuatan dan kalian ada di dimensi kami."

"Apa maksud ucapanmu? Aku tidak mengerti sama sekali..." Ryujin menyergah ucapan mereka. Ia merasa ucapannya tidak terdengar masuk akal dan terkesan main-main. Hal yang sama juga dirasakan oleh Hyunjin.

"Kau mungkin tidak tahu selama ini karena bisa jadi orangtua kalian bukan keturunan orang seperti kami. Tapi kalian sudah ditakdirkan untuk melakukan misi penting di sini."

"Tunggu...berarti sekarang kami ada di dimensi para pemilik kekuatan yang mana dulu mereka tinggal bersama dengan manusia biasa?" Yeji bertanya pada orang-orang itu.

"Kau sudah tahu ceritanya?" Seungmin melemparkan pertanyaan pada Yeji. Bukannya menjawab pertanyaan Seungmin, Yeji justru menatap Seungmin dengan heran.

"Tentu aku tahu. Kau sepertinya juga tahu. Jangan-jangan kau juga keturunan mereka?" Yeji memandang Seungmin tak percaya.

"Ya begitulah. Aku keturunan air, kau?" Seungmin balik bertanya pada Yeji.

"Aku...tidak tahu." Sepasang suami istri itu mengikuti perdebatan Yeji dan Seungmin. Mereka mendengarnya dengan takjub.

"Aku tidak sangka dua orang ini sudah tahu banyak tentang dimensi ini. Beruntunglah kita..." Ucap Allison.

"Walaupun begitu tetap saja masih banyak yang tidak tahu..." Suaminya menimpali. Mereka melihat anak-anak selain Yeji dan Seungmin memandang dengan tatapan bingung. Terutama Yuna yang tampak seperti orang tersesat.

"Jadi anak-anak...untuk kalian yang tidak tahu. Sebenarnya kita masih ada di bumi tapi ada di dimensi yang berbeda. Mungkin di dimensi kalian ada semacam film superhero yang mana mereka memiliki kekuatan. Kita yang tinggal disini bisa dibilang superhero itu. Kalian lihat sendiri kan bagaiman Allison tadi menyembuhkan kaki teman kalian? Tenang kalian tidak perlu takut dengan kami. Kami orang baik..." Jelas Nicholas. Mereka tampak memperhatikan setiap ucapan yang keluar dari mulut pria itu. Mereka tidak tahu harus mempercayainya atau tidak.

"Lalu untuk apa kami ada di sini?" Ryujin bertanya dengan nada yang tidak sabaran.

"Sudah kubilang tadi. Kalian ditakdirkan untuk menjalankan misi penting. Mau tidak mau kalian harus tinggal di sini. Kami benar-benar sangat membutuhkan kalian untuk tugas ini..." Jawab Nicholas.

"Tugas apa itu?" Seungmin yang giliran bertanya. Ia tidak bisa menyembunyikan rasa penasarannya.

"Ini berkaitan dengan pemerintahan di sini. Ketua pemerintahan mempunyai rencana jahat untuk menghancurkan dimensi kalian , dimensi orang tanpa kekuatan. Ia ingin menguasai bumi bahkan ia tidak segan-segan akan melenyapkan para pemilik kekuatan yang melawan dia. Banyak yang tidak tahu tentang rencana itu tapi kami mengetahuinya. Kami sedang menyusun rencana dan yang ditakdirkan untuk menjalankannya adalah kalian semua." Mereka semua terdiam. Tidak ada yang berniat untuk membalasnya.

"Kalian mau kan melakukan tugas itu? Aku menaruh harapan yang sangat besar pada kalian semua." Allison memandang mereka dengan tatapan yang penuh harapan.

"Aku berniat untuk membicarakannya pada mereka semua tapi aku yakin mereka keberatan karena ini semua mendadak. Kami punya orangtua dan kami harus memberitahu mereka." Yeji mengambil keputusan seperti itu. Allison terlihat kecewa mendengarnya. Suaminya menepuk-nepuk pundaknya untuk menenangkannya.

"Baiklah kalau memang itu mau kalian. Aku akan mengantarkan kalian kembali. Tapi kalian harus kembali ke sini seminggu lagi. Waktu kita sangat sempit. Aku akan menjemput kalian saat itu juga. Untuk urusan sekolah, biar aku yang menanganinya. Kepala sekolah kalian salah satu dari kita jadi itu tidak akan jadi masalah." Semuanya hanya terdiam. Nicholas sudah bangkit dari tempat duduknya.