Relationshit [IDR]

24🌻

Yang mau gabung grub, DM aja :)

Happy reading readrs!♥️

**

Saat ini (Namakamu) dan Bastian sedang berada di pusat perbelanjaan daerah Jakarta. Ia ingin membeli bahan-bahan makanan, beberapa make up nya yang sudah habis, jugaa Bastian yang katanya ingin membeli Hoodie biru dongker.

(Namakamu) sedang mendorong troli yang berisi kan bahan dasar makanan, dan Bastian sedang mengecek bahan-bahan yang sudah dibeli.

"Sayur nya belum dek." Ucap Bastian saat menyadari ada yang kurang

"Udah bang."

"Mana coba?"

"Itu loh, dibawah daging. Ketutupan jadi ga keliatan."

"Oh iya, hehe.."

Bastian mengecek daftar belanjaan yang tadi sempat di tulis, "Gula udah, sayur udah, daging udah, kecap udah, cabe udah, telur udah, blablablaablaaaaaa.. kurang mentega ni dek."

"Ambil yuk."

"Mentega dimana?"

"Itu disana." (Namakamu) menunjuk ke arah depan pojok, "deket ikan-ikan an"

"Yaudah yuk ambil."

(Namakamu) berjalan beriringan dengan Bastian. Banyak pasang mata yang menyorot padanya, makhlum aja lah ya kan mantan publick figur .ehe.

"Ambil dua geh bang."

"Mau yang kecil apa besar?"

"Sedengan aja."

"Nah, udah semua, bayar gih. Antri sana."

(Namakamu) mengerucutkan bibirnya lalu menatap ke arah antrian kasir, "antri nya banyak banget bang."

Bastian menatap ke arah antrian kasir juga, "yaudah deh abang aja." Lalu Bastian tersenyum kecil, "kamu tunggu sini ya jangan kemana-mana."

(Namakamu) tersenyum manis, Abangku pengertian sekali. batinnya
"Siap komandan."

Saat sedang dilanda ke gabutan dengan menunggu Bastian sambil berdiri di dekat tempat mentega tadi, (Namakamu) dikejutkan oleh tepukan dipundak nya,

"Eh?" (Namakamu) sempat berfikir sebentar. Mengingat-ingat siapa laki-laki yang ada dihadapan nya ini.

"(Namakamu) kan?"

"Iya." Lalu (Namakmu) sedikit terkejut kala mengingat siapa laki-laki ini, "Ari?"

Laki laki yang dipanggil Ari itu tersenyum kecil, "iya. Kita ketemu lagi." lalu tangannya menjabat tangan (Namakamu), "kamu ngapain disini?"

(Namakamu) tersenyum kecut saat mendengar kosakata Ari, "lo gue aja." ungkapnya

"Eumh, sorry. Lo ngapain disini?"

(Namakamu) terkekeh kecil, "Belanja."

"Sama."

Gatanya, maap.

"Lagian disini kalau nggak belanja ya ngapain?" ucap (Namakmu) tertawa kecil

Ari yang mendengarnya terkekeh, "iya ya. lo sih!"

"Kok gue? Lo duluan yang tanya." (Namakamu) sedikit sebal

"Iya yak? Maap deh." lalu Ari memperlihatkan cengirannya, "lo kesini sendiri?"

"Sama Abang. Lo?"

"Gue sendiri," ucap ari, "boleh minta nomer lo nggak?" Lanjutnya

(Namakamu) sedikit berfikir, "untuk?"