Rio kembali ke Jakarta dan ia pun langsung memutuskan untuk berkunjung ke rumah orangtuanya.
Hari ini juga ia akan bilang kepada orangtuanya bahwa ia telah menemukan Ify dan ia ingin menikahinya dengan segera.
"Jadi, ada apa ? Tumben sekali kamu main kesini" tanya sang papah
"Jadi gini mah, pah. Rio udah ketemu Ify"
"Ify ? Kamu yakin ? Ga bohong ? Dimana sekarang Ify?" Tanya manda berbondong-bondong
"Ify ada di Bandung sama Gabriel mah, sekarang aja Fika ada disana"
"Kamu ga halu lagi kan Yo? Semenjak kepergian Ify pikiran kamu kacau, perusahaan yang papah kasih aja kamu ga bisa pegang"
"Engga Pah, kali ini Rio beneran. Dan mulai sekarang Rio bakalan lebih serius di perusahaan, demi Ify dan Fika ke depannya"
Orangtua nya saling tatap dan berharap kalau Rio memang benar, ia tak mau melihat Rio kembali kacau.
"Dan Pah, Mah. Rio pengen nikah sama Ify secepatnya. Rio gamau ada yang misahin kita lagi. Rio gamau berpisah lagi sama Ify"
"Yaudah, itu masalah gampang. Yang penting memang Ify sudah ketemu"
"Mamah pengen ketemu Ify, kamu bisa bawa dia kesini?" Tanya Manda
"Tapi sekarang kondisi Ify berbeda dengan dulu. Ify kehilangan kedua kakinya karena kecelakaan 4tahun silam. Rio mohon kalau kalian ketemu, kalian jangan pasang wajah kaget atau jijik ya"
Tidak bisa Rio pungkiri, kedua orangtuanya terkejut mendengar ucapannya barusan. Memang sih siapa yang tidak terkejut mendengar hal itu.
"Astagfirullah, kasian sekali Ify. Kamu serius?"
"Iya mah, maka dari itu Rio mau nebus semua kesedihan yang udah Ify rasain"
"Tapi Yo, kamu udah yakin buat nikah sama Ify meskipun tau kondisi dia sekarang?"
"Rio yakin mah"
"Yasudah kalau gitu, asal kamu yakin dan bahagia. Mamah doakan itu yang terbaik buat kalian"
"Papah juga, kamu harus bisa jagain dia DNA bahagiain dia"
"Pasti pah, mah" ujar Rio yakin.
¶¶¶¶
Setelah ajakan Rio beberapa hari yang lalu, kini Ify semakin memikirkannya. Sudah tiga hari ini Fika bersamanya, dan sudah tiga hari ini ia memikirkan kelanjutan hubungannya bersama Rio.
"Mau sampai kapan kamu terus gini fy?" Tanya Gabriel yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar
"Apa yang kamu khawatirkan ? Rio sama Fika udah bisa nerima kamu, gada yang kamu takutin lagi"
"Ify takut Tante manda gabisa terima kak, aku gamau kecewain Tante manda"
"Tante manda orangnya gak gitu. Kaka yakin, justru dia seneng bisa ketemu kamu lagi"
"Ify takut gabisa ngelakuin tugas Ify sebagai istri nantinya"
"Kamu belum mencoba, kamu kan bisa pake kaki palsu, pake tongkat. Itu memudahkan kamu juga"
"Kak, apa harus Ify terima ajakan Rio?"
"Kamu bahagia sama Rio?"
"Ify... Bahagia"
"Yaudah, kalau itu kebahagiaan kamu buat apa lagi kamu tunda ? Udah cukup selama ini kamu menderita fy, Kaka mau liat kamu bahagia lagi"
"Kakak yakin?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Playboy Vs Baby
FanfictionGanteng ? ✅ Keren ? ✅ Segala bisa ? ✅ Tapi jika harus mengurus seorang bayi ? ❌ Awalnya ia bisa mengurus bayi itu karena bantuan dari sahabatnya, Ify. Sahabatnya itu membantu mengurus bayi mungil nya itu. Karena setiap hari mengurus bayi bersama...
