Strong Girl [✓]

16.

Happy reading gaes!

-----------------------------

Johan kesal "LO SIAPA HA?" Alvin hanya tersenyum miring "Gue tau lo udah pacaran sama Naya. Tapi bukan berarti lo bisa nyakitin dia sesuka hati lo, gue nyuruh lo jagain Naya dari Dino tapi Lo nya sendiri juga brengsek!"

Daniel dan yang lain mendelik tak percaya, "Itu Alvin?" Bisik Daniel ke Nanda

~^~

"Iyalah, yakali setan" Jawab Nanda

"Lo nggak tau apa-apa gue mau jelasin ke Naya dulu" Ucap Johan menahan emosi nya

"Biarin dia sendiri dulu, kalo udah tenang Lo baru jelasin ke dia" Sambung Vino yang dari tadi hanya melihat kejadian itu

Johan pasrah, dia pun pergi dari kelas Naya dengan berat hati. Sedangkan Naya masih menutupi wajah nya.

Flashback mode on

"Nay, lo beneran nggak mau tau orang yang gue suka tapi nggak peka-peka?" Tanya Johan sambil melihat Naya yang asik dengan eskrim nya

Setelah dari pantai Johan mengajak Naya ke taman, "Kalo Lo mau ngasih tau ya silahkan, kalo enggak ya udah nggak papa. Lagian gue nggak berhak maksa Lo kan?"

Johan hanya tersenyum, "Lo" Naya hanya menatap Johan bingung

"Gue? Gue kenapa?" Tanya Naya sambil menunjuk dirinya sendiri

"Orang yang gue suka itu lo" Naya tersedak eskrim nya

"Mau minum dulu? Gue beliin ya?"

Naya menggeleng "Nggak usah, bentar gue lagi mencerna kata-kata Lo"

Naya membungkam mulutnya sendiri, "Lo suka gue? Sejak kapan?" Serbu Naya

Johan hanya terkekeh, "Udah lama kali, makanya jadi orang tuh peka" Naya hanya memanyunkan bibirnya

"Emang Lo peka?" Tanya Naya to the point

"Peka lah, lo juga suka sama gue kan? Tau gue" Naya hanya menganga

Johan menatap Naya lembut, "Gue tau ini nggak romantis, tapi lo mau kan jadi pacar gue? Gue bakal jagain lo, gue akan buat senyum itu selalu ada di wajah Lo"

Naya hanya diam, lalu mengangguk "Makasih Han" Johan langsung memeluk Naya

"Gue yang harusnya makasih, ya udah pulang yuk? Udah sore" Lagi-lagi Naya hanya mengangguk

Mereka pergi dari taman itu, dari taman menuju tempat parkir tangan Naya selalu digenggam Johan. Ingin rasanya Naya pulang dan teriak-teriak dikamar.

"Habis ini kamu istirahat ya?" Ucap Johan setelah sampai di depan rumah Naya

"Empp, masih ada tugas cuma satu sih" Jawab Naya jujur

Johan tersenyum, "Ya udah sana kerjain, habis itu langsung istirahat. Aku pulang dulu"

'Iya sana pulang, jantung gue udah nggak sehat lagi ini' Batin Naya

Naya membalas senyuman Johan, "Iya, yaudah sana pulang habis itu istirahat. Jangan tidur malem-malem bye" Johan hanya mengangguk lalu pergi dari halaman rumah Naya

Naya memasuki rumah sambil senyum-senyum, ia langsung berlari ke kamar. Iya daripada mood nya hancur, lebih baik Naya langsung kekamar.

"HUAAAAAAAAAA, GUE MIMPI APAAN ANJIR" Teriak Naya seperti orang gila. Dia langsung mengambil handphone nya

|Nayy
ALVINNN.

|Nayy
Alvin ih, gue mau cerita.