21. Luka (OngTeo)

989 81 27
                                    

Kapal uwuu dari negeri jiran, enjoyy luurr!! 😚😚😚

.
.
.

Siapa yang tidak kenal Ong Yew Sin? Atau lebih baik kita sebut nama bekennya saja, "Marcus".

- Tampan  ✔
- Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Bisnis ✔
- Atlet Basket Nasional ✔
- Mawapres Terbaik Se-Universitas ✔
- Ramah dan Supel ✔

Kurang sempurna apalagi sosok Marcus yang mempesona semua kaum hawa di kampusnya.

Namun, hanya satu kekurangan yang dimiliki Marcus : JOMBLO.

Mungkin bagi sebagian orang yang tidak mengenalnya dekat akan bertanya-tanya mengapa seorang multitalenta seperti Marcus belum memiliki kekasih.

Pada kenyataannya, ia telah menambatkan hatinya diam-diam pada seorang kutu buku di kampusnya sekaligus sahabat masa kecilnya, Teo Ee Yi.

.
.
.

Suatu sore, UKM Basket Jurusan Bisnis tengah menjalani latihan rutinnya yang tentu saja diikuti oleh si tampan Marcus. Setelah 30 menit latihan, anggota UKM beristirahat sejenak di tribun samping lapangan basket mereka.

"Noh, bebeb lu udah nungguin tuh", ledek Lee Zii Jia, sahabat Marcus sambil menunjuk tempat Teo duduk.

"Yeuu, bebeb apaan, sahabat gue kali woy", balas Marcus kesal sambil menoyor kepala sahabat tengilnya itu.

"Sahabat sih. Tapi kok nempel mulu kayak perangko? Hahahaha...", ledek sahabat lainnya, Aaron.

Marcus tidak memedulikan ledekkan sahabat-sahabat tengilnya itu lalu berjalan menuju tribun dimana Teo duduk sambil tetap membaca buku kuliahnya.

"Nih minum lu...", ucap Teo singkat lalu kembali membaca bukunya.

Marcus yang merasa diabaikan langsung merampas buku kuliah yang dibaca oleh Teo sehingga membuat empunya memberengut kesal.

"Isshh, apa-apaan sih lu cus. Besok gua kuis anjiirr...", rengut Teo kesal sambil tetap berusaha mengambil kembali bukunya dari Marcus.

"Pacaran mulu lu sama buku yo, kali-kali rehat dikit napa...", balas Marcus tak kalah kesal.

Namun percekcokan mereka berakhir setelah pelatih memanggil para pemain untuk kembali berlatih.

Latihan pun kembali dilanjutkan. Lee mengoper bola ke Marcus dan Marcus mencoba mengoper bola ke Aaron. Namun lemparan operan Marcus terlalu melambung jauh sehingga mengarah ke Teo yang sedang membaca buku di tribun.

"TEOOOO, AWAASS ADA BOLAAA...", teriak Marcus lalu mencoba mengejar bola yang dilemparnya.

Namun, saat Teo baru merespon teriakkan Marcus, bola tersebut mengenai kencang tepat dagu sisi kanan Teo sehingga membuat tubuhnya tersungkur ke lantai tribun yang keras.

Marcus pun segera menolong Teo dan pelatih basket pun menghentikan latihan akibat insiden tersebut.

"Yo, lu gapapa kan?", ucap Marcus khawatir dan terlihat jelas wajah Teo berlumuran darah sangat banyak. Teo pun hanya menggeleng lemah dan tak lama jatuh tak sadarkan diri.

"LEE, AMBILIN KUNCI MOBIL GUA DI TAS DAN TITIP TAS GUA SAMA TEO DULU DI LU YA. BIAR GUA YANG URUS TEO KE RUMAH SAKIT. ...", titah Marcus tegas yang langsung direspon Lee dengan baik.

Marcus pun menggendong Teo ala bridal style ke mobilnya. Setelah menidurkan Teo di bangku depannya, ia pun menyalakan mobil dan meluncur ke rumah sakit.

"Pliss yo, tahan yaa bentar lagi sampe rumah sakit...", batin Marcus cemas selama perjalanan ke rumah sakit.

.
.
.

The Lemonade'sWhere stories live. Discover now